HARIANE - Martono, putra asli Bantul membagikan rahasia untuk meraih predikat Summa Cumlaude Program Doktoral di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Martono meraih predikat Summa Cumlaude atau istilah yang berarti "With Highest Praise" di Prodi Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) dengan sempurna, yakni IPK 4,0.
Setelah berhasil mempertanggungjawabkan hasil desertasi yang menggali permasalahan terapan marketing mix untuk meningkatkan loyalitas pelanggan fitness center di Yogyakarta di depan para penguji, Martono akhirnya menjalani wisuda Doktoral-nya pada Sabtu 27 Mei 2023 lalu.
Dalam desertasinya itu, Martono membuat kajian tentang bagaimana media sosial (Medsos) berbasis gadget sangat mempengaruhi marketing dalam bisnis olahraga.
Selain memaparkan masalah, Martono menawarkan solusi berdasar hasil penelitian yang dilaksanakan di masa pandemi Covid-19.
Rahasia Martono Mendapat Summa Cumlaude di Tengah Kesibukannya
Martono atau yang biasa dipanggil Kelik oleh keluarganya, merupakan seorang dosen di Prodi Ilmu Keolahragaan FIKK, UNY.
Namun di tengah kesibukannya mengajar mata kuliah menejemen olahraga, Kelik tetap mampu merapungkan kuliah dengan hasil sempurna.
Hebatnya lagi, program doktoral atau studi S3 ini dirampungkan hanya dalam kurun waktu yang sangat singkat, yakni 2 tahun 9 bulan.
Namun jika dirunut kebelakang, prestasi di bidang akademis ini bukanlah yang pertama buat Kelik.
Sebab gelar cumlaude juga diraih Martono di jenjang pendidikan sebelumnya.
Saat menempuh jenjang studi program S1, warga Depok, Gilangharjo, Pandak, Bantul itu hanya butuh waktu 3 tahun 8 bulan untuk lulus dengan gelar Cumlaude.