HARIANE - Simulasi mitigasi bencana gempa bumi di Bantul dilaksanakan hari ini Kamis, 3 Agustus 2023 oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI/Polri, Tim Medis, Basarnas, dan sejumlah relawan.
Simulasi bencana di Bantul tersebut tepatnya dilakukan di pelataran Stadion Sultan Agung (SSA), Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Mitigasi bencana di Bantul ini diinisiasi BNPB bekerja sama dengan AHA Centre mengadakan Asean Regional Disaster Emergency Exertice (ARDEX) 2023 di Kabupaten Bantul yang mempunyai potensi bencana yang disebabkan sesar opak wilayah DIY.
Simulasi mitigasi tersebut dilakukan dengan skenario gempa bumi 6,4 Magnitudo yang berpusat di Kapanewon Pleret, Kabupaten Bantul, Kedalaman 10 KM, dengan guncangan yang terasa ke seluruh wilayah DIY.
Nampak warga yang berlari akibat panik karena guncangan dan berusaha menyelematkan diri.
Terlihat pula, seorang ibu yang sedang menggendong sang buah hati untuk menyelamatkan diri.
Tak hanya itu, seorang bapak yang menangis melihat anaknya tertimpa reruntuhan bangunan di dalam mobil.
Petugas gabungan mengumpulkan warga di satu titik berupaya menenangkan masyarakat yang dilanda kepanikan.
Petugas gabungan juga nampak mengevakuasi korban luka-luka akibat gempa 6,4 magnitudo yang mengguncang Kabupaten Bantul.
Selang sejam kemudian, gempa susulan berkekuatan 5,0 magnitudo kembali mengguncang wilayah Bantul.
Warga kembali histeris ketakutan akibat gempa susulan yang kembali terjadi. Dua warga tertimpa balkon rumah lantai dua. Bahkan wisatawan mancanegara menjadi korban luka-luka di salah satu Hotel di Yogyakarta.
Petugas kepolisian dan TNI mengevakuasi korban ke posko pengungsian yang telah didirikan.
