Telkom Beri Deviden Rp 16,6 Triliun Kepada Pemegang Saham, Erick Thohir: Fokus dengan B2B

HARIANE - Perusahaan telekomunikasi Telkom diklaim berhasil memberikan deviden hingga Rp 16,6 triliun kepada para pemegang saham.

Hal ini disampaikan Erick Thohir dalam unggahan Instagramnya setelah Telkomsel dan Indihome dipastikan merger.

Besarnya deviden itu disampaikan Menteri BUMN, Erick Tohir pada Senin, 12 Juni 2023 sebagai bukri nyata sebuah korporasi yang dikelola dengan manajemen baik dan performa yang bagus.

Erict menyatakan bahwa tujuan utamanya adalah menjadikan Indonesia sebagai pemimpin utama di era digital ekonomi.

Bahkan sejak tahun 2020 lalu, pihaknya berupaya untuk mencari formulasi terbaik yang akan diterapkan Telkom dan Telkomsel.

Dipastikan kedua perusahaan ini akan menjalankan bisnis di ranah yang berbeda.

Telkom dijelaskan Erick akan fokus dengan Business to Business (B2B).

Sementara itu, Telkomsel akan menjadi agregator untuk mendukung industri digital di Indonesia.

Sehingga dengan begitu, Erick yakin Telkomsel dan Telkom dapat saling menopang dan mendukung ekonomi digital di Indonesia.

"Keduanya akan saling menopang dan mendukung ekonomi digital yang manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat di seluruh Indonesia," sebutnya.

Diketahui, PT Telkom Indonesia Tbk dan Telkomsel telah menandatangani Perjanjian Pemisah Bersyarat (Cinditional Spin-off Agreement/CSA).

Hal ini menandai integrasi Indihome ke Telkomsel dimana ditargetkan CSA Signing ini akan selesai pada kuartal ketiga tahun 2023.