Berita , D.I Yogyakarta

Tempat Penampungan Sampah Sementara di Cangkringan Sleman, DLH Targetkan Dapat Digunakan Senin Depan

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Tempat Penampungan Sampah Sementara di Cangkringan Sleman, DLH Targetkan Dapat Digunakan Senin Depan
Kepala DLH Sleman Ephipana Kristiyani. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Pemerintah Kabupaten Sleman saat ini tengah mempersiapkan lahan tempat penampungan sampah sementara di Cangkringan Sleman.

Dalam pemberitaan sebelumnya telah disebutkan bahwa Pemda DIY menjadikan lahan di Cangkringan Sleman yang berstatus Sultan Ground (SG) sebagai penampungan sampah sementara TPST Piyungan ditutup selama 45 hari terhitung mulai 23 Juli sampai 5 September 2023.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman, Epiphana Kristiyani menyampaikan, pasca TPST Piyungan ditutup pemerintah setempat bekerja cepat untuk mengatasi persoalan sampah di Sleman.

Ia sendiri menyebut, berdasarkan jumlah penduduk Sleman produksi sampah dalam sehari mencapai 706 ton.

Namun sampah yang dikelola oleh pihaknya yang kemudian masuk ke TPST Piyungan sebanyak 331 ton per hari.

Maka dari itu, seiring dengan penutupan TPST Piyungan selama 45 hari kemungkinan besar akan terjadi penumpukan sampah di lingkungan masyarakat.

Tempat Penampungan Sampah Sementara di Cangkringan Sleman

Terkait dengan lokasi penampungan sampah sementara, menurutnya lahan di Cangkringan Sleman menjadi lahan yang paling siap untuk digunakan untuk mengcover penutupan TPST Piyungan untuk sementara waktu.

Karena sifatnya yang sementara, lahan yang berada di Umbulharjo itu akan digunakan selama dua bulan sembari TPST Piyungan kembali dibuka.

“Kami kan dikejar waktu ini. Target kami Senin atau Selasa sampah sudah bisa ditumpuk, karena kalau tidak Sleman akan penuh dengan sampah, untuk itu kami harus mempersiapkan lokasinya,” kata Ephipana, Selasa, 25 Juli 2023.

Nantinya, lanjut Ephipana, tempat penampungan sampah sementara itu bisa digunakan oleh Kabupaten Sleman sendiri maupun dengan Kota Yogyakarta.

Diharapkan, dengan menggunakan lahan seluas dua hektar itu dapat menampung sampah 300 ton per hari.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Kulon Progo Dapatkan Evaluasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:15 WIB
Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Dapat 11 Ribu Dosis Vaksin PMK, Pemda DIY Percepat Vaksinasi

Sabtu, 18 Januari 2025 21:07 WIB
Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Kecelakaan di Magelang Hari ini, Kepala Pemotor Hampir Terlindas Mobil

Sabtu, 18 Januari 2025 21:05 WIB
Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Gaji Pamong Kalurahan di Gunungkidul Naik Rp 70 Ribu

Sabtu, 18 Januari 2025 17:45 WIB
Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Tabrakan Motor vs Sepeda Listrik di Demak Memakan Korban Jiwa, Begini Kronologinya

Sabtu, 18 Januari 2025 16:16 WIB
Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Kabar Gembira! Jamaah Indonesia Tak Menempati Mina Jadid saat Puncak Haji

Sabtu, 18 Januari 2025 15:20 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Sabtu, 18 Januari 2025 10:36 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 18 Januari 2025 Turun, Berikut Rinciannya

Sabtu, 18 Januari 2025 10:35 WIB
DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

DLH Cabut Laporan, Pelaku Pencurian Kayu di Gunungkidul Dibebaskan

Sabtu, 18 Januari 2025 08:22 WIB
Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Garuda Pertiwi Melangkah Mantap Menuju Piala Asia Futsal Wanita 2025, Siap rebut Juara ...

Jumat, 17 Januari 2025 21:54 WIB