Berita , Jateng

Update Banjir Semarang: Ratusan Ribu Warga 49 Kelurahan di 8 Kecamatan Terdampak

profile picture Tim Red 4
Tim Red 4
Update Banjir Semarang: Ratusan Ribu Warga 49 Kelurahan di 8 Kecamatan Terdampak
BPBD Kota Semarang berikan update banjir Semarang yang diperbarui Jumat, 15 Maret 2024. (Foto: BPBD Kota Semarang)

HARIANE - Update banjir Semarang akibat dari hujan deras yang mengguyur hingga hari ini Jumat, 15 Maret 2024 masih menggenangi beberapa wilayah. 

Berdasarkan data yang dihimpun BPBD Kota Semarang, per hari ini pukul 11.00 WIB tercatat ada 8 kecamatan yang menjadi wilayah terdampak. 

Kejadian banjir tersebut tersebar di 49 kelurahan dan berpengaruh terhadap hidup 52.218 KK. Total ada 169.991 jiwa yang kena dampak dari banjir di Semarang sejak Rabu, 13 Maret 2024 kemarin. 

Menurut data, kecamatan di Kota Semarang yang terdampak adalah Kecamatan Genuk, Kecamatan Pedurungan, Kecamatan Gayamsari, Kecamatan Ngaliyan, Kecamatan Tugu, Kecamatan Semarang Barat, Kecamatan Semarang Timur, dan Kecamatan Semarang Utara.

Update Banjir Semarang: Ratusan Ribu Warga 49 Kelurahan di 8 Kecamatan Terdampak
Daftar wilayah yang terdampak banjir di Semarang, update Jumat, 15 Maret 2024. (Foto: Instagram/bpbdkotasemarang)

Hingga saat ini pendataan soal wilayah yang terdampak dan juga jumlah korban masih terus dilakukan. 

Sementara itu peristiwa banjir di Semarang sejauh ini sudah menelan satu korban jiwa yang meninggal akibat tersengat listrik pada Rabu malam. 

Korban diketahui bernama Amin (50) dan merupakan penghuni kos di Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurugan. 

Menurut penghuni kos lainnya, saat kejadian banjir korban berniat untuk memutus aliran listrik pompa air dengan menggunakan alat bantu tang tetapi kemudian ditemukan sudah dalam kondisi tergeletak di atas pompa air. 

Penanganan Banjir di Semarang

Ads Banner

BERITA TERKINI

Satlantas Polresta Yogyakarta Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Teteg Malioboro dan Sarkem saat ...

Satlantas Polresta Yogyakarta Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Teteg Malioboro dan Sarkem saat ...

Rabu, 02 April 2025
Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Adu Banteng di wilayah Sukoreno, Dua Orang Jadi Korban Meninggal Dunia

Rabu, 02 April 2025
Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Warga Surakarta Alami Kecelakaan Tunggal di Kulon Progo

Rabu, 02 April 2025
Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Pengendara Motor Tewas Setelah Tabrak Mobil di Gunungkidul, Korban Anggota Polisi

Selasa, 01 April 2025
Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Antisipasi Pencurian di Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik, Ini yang Dilakukan Polisi

Selasa, 01 April 2025
Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Libur Lebaran, Daftar Destinasi Wisata di Gunungkidul yang Diprediksi Padat Wisatawan

Selasa, 01 April 2025
Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Buat yang Bosan dengan Pantai, Ini 5 Rekomendasi Wisata Gua di Gunungkidul

Selasa, 01 April 2025
Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Dinkes Bantul Minta Masyarakat Waspada Penyebaran Hantavirus, Ini Gejalanya

Selasa, 01 April 2025
Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Digelar di Hari Pertama Idul Fitri, Warga Antusias Berebut Gunungan saat Grebeg Syawal

Senin, 31 Maret 2025
Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Pertapaan Kembang Lampir dan Sejarah Berdirinya Kerajaan Mataram Islam di Jawa

Senin, 31 Maret 2025