Berita , Jateng

Update Kasus Tabrak Lari di Semarang, Keluarga Pelaku Janji Tanggungjawab

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
tabrak lari di Semarang
Update kasus tabrak lari di Semarang usai viral. (freepik/rawpixel.com)

HARIANE – Beberapa waktu lalu, netizen digegerkan oleh curhatan keluarga korban tabrak lari di Semarang yang menuntut keadilan.

Melalui unggahan di Instagram, kakak korban membeberkan kronologi serta kondisi terkini dari korban bernama Thoif, yang mengalami luka parah.

Insiden memilukan tersebut bermula saat Thoif usai menjalani kegiatan di MAJT. Saat dalam perjalanan pulang, ia melintasi Jalan Tambak Boyo.

Nahas, saat menyeberang ke arah Tlogosari, motornya ditabrak oleh Rico, terduga pelaku balap liar di Semarang.

Tak sampai di situ, tubuh Thoif kemudian juga ditimpa oleh mobil lain yang melintas di lokasi kejadian. Sayangnya, pengemudi mobil tersebut langsung melarikan diri meninggalkan TKP.

Akibat insiden tersebut, Thoif mengalami luka parah di bagian rahang dan tulang belakang. Sementara itu, Rico dinyatakan meninggal dunia.

Tujuh hari setelah meninggalnya Rico, keluarga Thoif mengunggah curhatan di Instagram dengan harapan mendapatkan keadilan.

Terlebih sejak kejadian itu, keberadaan pengendara mobil belum diketahui. Selain itu, keluarga Rico juga belum menghubungi maupun menjenguk Thoif yang tengah dirawat di rumah sakit.

Keluarga Pelaku Tabrak Lari di Semarang Akhirnya Menghubungi Keluarga Thoif

Setelah kasus ini viral, keluarga penabrak akhirnya datang ke RSUD Dr. Kariadi untuk menemui keluarga korban.

“Pihak keluarga almarhum yang mengendarai motor dan juga pihak keluarga sopir mobil yang terlibat kecelakaan sudah menunjukkan itikad baik dengan menemui keluarga kami, menjenguk adik kami, serta bersedia membantu meringankan biaya perawatan,” tulis akun @ihdamardlianaa.

Pihak kepolisian juga telah mengatur jadwal agar ketiga belah pihak dapat bertemu untuk mencari jalan keluar terbaik atas kasus ini.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Bulog Yogyakarta Lakukan Serapan Gabah di Kulon Progo

Bulog Yogyakarta Lakukan Serapan Gabah di Kulon Progo

Selasa, 08 April 2025
Fakta Kasus Kekerasan Seksual di UGM: Dosen Terbukti Bersalah, Ini Sanksinya

Fakta Kasus Kekerasan Seksual di UGM: Dosen Terbukti Bersalah, Ini Sanksinya

Senin, 07 April 2025
Tabrakan di Jalan Parangtritis Bantul, Remaja 15 Tahun Tewas

Tabrakan di Jalan Parangtritis Bantul, Remaja 15 Tahun Tewas

Senin, 07 April 2025
Lahan Pertanian di Jogja terbatas, Hasto Wardoyo Inisiasi Program Food Bank

Lahan Pertanian di Jogja terbatas, Hasto Wardoyo Inisiasi Program Food Bank

Senin, 07 April 2025
Pemkab Gunungkidul Sebut Belum Bisa Realisasikan Program Sekolah Rakyat

Pemkab Gunungkidul Sebut Belum Bisa Realisasikan Program Sekolah Rakyat

Senin, 07 April 2025
Sejumlah Balon Udara Misterius Jatuh di Perairan Pantai Gunungkidul, Petugas Satlinmas Disiagakan

Sejumlah Balon Udara Misterius Jatuh di Perairan Pantai Gunungkidul, Petugas Satlinmas Disiagakan

Senin, 07 April 2025
Kecelakaan di Magelang Hari ini Tewaskan Pejalan Kaki, Begini Kronologinya

Kecelakaan di Magelang Hari ini Tewaskan Pejalan Kaki, Begini Kronologinya

Senin, 07 April 2025
Sejarah Tradisi Menikah di Bulan Syawal dan Hukumnya dalam Islam

Sejarah Tradisi Menikah di Bulan Syawal dan Hukumnya dalam Islam

Senin, 07 April 2025
Panen Raya Serentak: Sleman Dipilih Pemerintah Pusat, Begini Kata Wabup

Panen Raya Serentak: Sleman Dipilih Pemerintah Pusat, Begini Kata Wabup

Senin, 07 April 2025
Update Kasus Tabrak Lari di Semarang, Keluarga Pelaku Janji Tanggungjawab

Update Kasus Tabrak Lari di Semarang, Keluarga Pelaku Janji Tanggungjawab

Senin, 07 April 2025