Berita , Nasional

Update Rencana Pemerintah Pekerjakan Tenaga Asing di Pembangunan IKN, Jokowi: Biar Hasilnya Tidak Kayak SD Inpres

profile picture Indah Safitri
Indah Safitri
Pemerintah pekerjakan tenaga asing di pembangunan IKN
Pemerintah pekerjakan tenaga asing di pembangunan IKN, disetujui oleh Presiden Jokowi. (Foto: Instagram/ikn_id)

Jokowi membantah apabila dikatakan penunjukkan pengawas asing itu berkaitan dengan investor asing atau untuk memancing investor asing.

Menurut Jokowi, penunjukkan pengawas asing itu dilakukan murni untuk memperbaiki kualitas pembangunan IKN.

"Nndak, ndak, Ya karena kita ingin menaikkan level kualitas kita. Jangan sampai nanti hasil akhirnya kayak SD Inpres, mau?"  Tambah sang presiden.

Selain itu, dilansir dari akun Instagram @dpr_ri anggota Komisi V DPR RI, Sudewo menanggapi terkait rencana pemerintah pekerjakan tenaga asing di pembangunan IKN tersebut.

Pemerintah pekerjakan tenaga asing di pembangunan IKN, inilah tanggapan anggota komisi V DPR RI. (Foto: Instagram/dpr_ri)

Sudewo mengatakan bahwa rencana tersebut tidaklah tepat, karena sumber daya manusia di Indonesia memiliki kapasitas yang memadai dengan pengalaman yang lengkap.

"Karena kontraktor kita terutama BUMN-BUMN itu punya kapasitas yang cukup memadai. Sudah terbiasa mengerjakan proyek-proyek besar baik itu gedung, bendungan air, pekerjaan sumber daya air, jembatan maupun jalan, punya pengalaman yang lengkap," Ungkap Sudewo.

Sudewo juga mengungkapkan bahwa para BUMN memiliki kompetensi dan keahlian untuk melakukan pembangunan IKN.

Hal ini juga dapat memberikan kesempatan kepada anak-anak bangsa agar menjadi suatu kebanggan tersendiri dengan proyek yang besar ini.

"Jadi saya kira itu tidak perlu, biar memberikan kesempatan anak-anak bangsa berkarya dengan proyek yang besar ini, menjadi sebuah kebanggan anak-anak bangsa, kebanggan BUMN kita ini untuk mereaslisasikan mega proyek IKN," Tambah Sudewo.

Demikian infromasi terkait rencana pemerintah pekerjakan tenaga asing di pembangunan IKN sehingga menimbulkan pro kontra tersebut ****

Ads Banner

BERITA TERKINI

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025
Tahap Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Diperpanjang Meski Kuota Full, Kenapa?

Tahap Pelunasan Biaya Haji Reguler 2025 Diperpanjang Meski Kuota Full, Kenapa?

Kamis, 17 April 2025
Polisi Temukan Tenda Kemah di Sekitar Pantai, Diduga Milik Jenazah Di Pantai Midodaren

Polisi Temukan Tenda Kemah di Sekitar Pantai, Diduga Milik Jenazah Di Pantai Midodaren

Kamis, 17 April 2025
Gunungkidul Mulai Petakan Potensi Pembentukan Koperasi Merah Putih

Gunungkidul Mulai Petakan Potensi Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kamis, 17 April 2025
Puluhan Warga Gandekan Bantul Kembali Geruduk Kantor Kalurahan, Minta Dukuh Segera Turun Jabatan

Puluhan Warga Gandekan Bantul Kembali Geruduk Kantor Kalurahan, Minta Dukuh Segera Turun Jabatan

Kamis, 17 April 2025
Aniaya Anak Tiri Hingga Harus Operasi, Seorang Ibu Diamankan Polresta Sleman

Aniaya Anak Tiri Hingga Harus Operasi, Seorang Ibu Diamankan Polresta Sleman

Kamis, 17 April 2025