Berita , Nasional , Artikel

Viral Sapi Sakit Harus Lockdown, Ketahui Alasan Lengkapnya

profile picture Salsa Berlianthi Ariyanto
Salsa Berlianthi Ariyanto
Viral Sapi Sakit Harus Lockdown, Ketahui Alasan Lengkapnya
Viral Sapi Sakit Harus Lockdown, Ketahui Alasan Lengkapnya
HARIANE - Sapi sakit harus lockdown setelah munculnya kasus sapi dan kerbau di Aceh dan Jatim terserang penyakit kuku dan mulut.
Situasi darurat sapi sakit harus lockdown karena serangan virus yang kembali muncul di Indonesia. Hal itu setelah 35 tahun menghilangnya penyakit kuku dan mulut pada hewan ternak.
Dikutip dari laman Indonesia.go.id potensi kematian sapi dan kambing berada di angka kematian hewan 1-2 persen. 
Sapi sakit harus lockdown karena dapat menular ke kelompok mamalia besar lainnya, seperti domba, kerbau, dan babi. 
BACA JUGA : Kasus PMK Ditemukan di Aceh Besar, Sebanyak 17 Ekor Sapi Terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku
Sejauh ini, penyakit menular itu telah merebak di Jawa Timur (tiga kabupaten) dan Aceh (dua kabupaten). Serangan virus dari famili Picornaviridae, genus Aphtovirus, itu membangkitkan penyakit yang disebut foot and mouth desease atau penyakit mulut dan kuku (PMK). 
"Yang di Provinsi Aceh, penyakit itu muncul di Kabupaten Aceh Tamiang dan Aceh Timur. Yang di Jawa Timur, telah terdeteksi ada di Kabupaten Gresik, Sidoarjo, Lamongan, dan Mojokerto," kata Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Rabu (11/5/2022).
Menteri Pertanian menyatakan siap melakukan kerja sama dengan pemerintah daerah untuk mencegah penularan, vaksinasi, dan pengobatan untuk hewan yang terinfeksi. 
Aba-aba untuk melakukan reaksi cepat penanggulangan wabah PMK itu telah diberikan Presiden Joko Widodo, dalam pengantar Sidang Kabinet di Istana Merdeka. 
‘’Lakukan lockdown di zona yang terjangkiti penyakit. Cegah pergerakan hewan dari satu kabupaten (yang terjangkiti penyakit) ke kabupaten lain. Dari satu provinsi ke provinsi lain,’’ kata Presiden Joko Widodo pada Senin 9 Mei 2022.

Presiden pun meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk membantu pelaksanaannya di lapangan. Sesuai arahan itu, Menteri Yasin Limpo pun telah menyiapkan langkah-langkah konkret untuk penanggulangan. 

  1. Pertama, langkah darurat berupa bantuan bagi peternak untuk mengatasi situasi dengan perawatan dan pengobatan pada ternak yang sakit.
  2. Kedua, langkah sapi sakit harus lockdown dengan temporer agar wabah ini tidak terlalu menyebar dari zona terjangkit. 
  3. Ketiga adalah recovery (pemulihan) agar ternak mamalia besar di zona terjangkit bisa menata usahanya kembali.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Sekretariat DPRD DIY Teguhkan Komitmen Wujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi

Sekretariat DPRD DIY Teguhkan Komitmen Wujudkan Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi

Sabtu, 22 Februari 2025 15:47 WIB
Kepala Daerah Absen di Retreat Akmil Magelang, Wamendagri: Masih Ada Kesempatan

Kepala Daerah Absen di Retreat Akmil Magelang, Wamendagri: Masih Ada Kesempatan

Sabtu, 22 Februari 2025 15:37 WIB
Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Minggu 23 Februari 2025, Masih Banyak Wilayah yang Diguyur Hujan Lebat

Sabtu, 22 Februari 2025 15:14 WIB
Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Miris Banget! Warga Jarah Kasur Tercecer Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91

Sabtu, 22 Februari 2025 14:47 WIB
Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Kecelakaan di Lenteng Agung Jaksel Hari ini, 2 Motor Remuk Parah

Sabtu, 22 Februari 2025 12:31 WIB
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Turun Lagi, cek Sebelum ...

Sabtu, 22 Februari 2025 11:21 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 22 Februari 2025 Naik, Cek Harga Emas ...

Sabtu, 22 Februari 2025 10:20 WIB
Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Jumat, 21 Februari 2025 23:10 WIB
Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Jumat, 21 Februari 2025 22:23 WIB
Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Jumat, 21 Februari 2025 19:10 WIB