Berita

Viral Video Pejabat RSU Tampar Balita di Makassar, Kini Pelaku Berakhir Dipecat dari Pekerjaannya

profile picture Indah Safitri
Indah Safitri
pejabat RSU tampar balita di Makassar,
Pejabat RSU tampar balita di Makassar karena mengacaukan catur yang sedang dimainkannya. (Ilustrasi: Freepik/Freepik)

HARIANE - Baru-baru ini telah beredar sebuah video yang menunjukkan seorang bapak-bapak pejabat RSU tampar balita di Makassar, tepatnya di sebuah salah satu tempat makan.

Aksi bapak tersebut terekam sebuah rekaman CCTV hingga beredar di sosial media dan viral. Ayah dari balita tersebut kemudian melaporkan pelaku ke pihak kepolisian.

Kini, terdengar kabar bahwa pelaku telah dikenakan sanksi tegas atas perbuatan kekerasannya dengan diberhentikan dari pekerjaannya 

Pejabat RSU Tampar Balita di Makassar Diberikan Sanksi Tegas 

Pejabat RSU tampar balita di Makassar
Pelaku melakukan tindakan kekerasan terhadap balita tersebut. (Foto: Intagram/kedai.info)

Diketahui sebelumnya pelaku sedang bermain catur berama rekannya di sebuah tempat makan di Makassar.

Tanpa disangka seorang balita menghampiri dirinya dan tak sengaja menyentuh papan catur yang sedang dimainkan hingga anak catur berjatuhan.

Kesal dengan sang balita terebut, pelaku kemudian menampar kepala korban hingga jatuh tersungkur terkena kursi dan sudut bibir korban berdarah.

Pelaku juga membentak sang balita berusia 3 tahun tersebut karena telah mengganggu dirinya sedang bermain catur hingga membuat caturnya berantakan dan berserakan ke bawah.

Mengetahui anaknya dianiaya oleh seseorang yang tidak dikenal, ayah korban dengan inisial M (27) akhirnya melaporkan terduga pelaku ke pihak kepolisian.

Berdasarkan akun Instagram @kedai.info diketahui pelaku dengan inisal M merupakan seorang wakil direktur di RSU Bahagia Makassar yang baru empat bulan menjabat.

Kini, wakil direktur RSU Bahagia tersebut dinyatakan telah dipecat dari jabatan dan pekerjaannya akibat penganiayaan yang dilakukan dirinya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Jumat, 06 Juni 2025
Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Jumat, 06 Juni 2025
Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Jumat, 06 Juni 2025
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 06 Juni 2025
Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kamis, 05 Juni 2025
Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Kamis, 05 Juni 2025
Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Kamis, 05 Juni 2025