Berita , Pilihan Editor

Update Kabar Haji 2022: 14 Jamaah Haji Indonesia Wafat Selama Puncak Haji, Ini Daftar Namanya

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
Update Kabar Haji 2022: 14 Jamaah Haji Indonesia Wafat Selama Puncak Haji, Ini Daftar Namanya
Update Kabar Haji 2022: 14 Jamaah Haji Indonesia Wafat Selama Puncak Haji, Ini Daftar Namanya
HARIANE – Sebanyak 14 jamaah haji Indonesia wafat selama puncak haji 2022 yang dimulai tanggal 8 Dzulhijjah 1443 H.
Hingga hari ini, Senin 11 Juli 2022 jumlah jamaah haji Indonesia wafat di Arab Saudi mencapai 41 orang. Jumlah tersebut sudah termasuk yang meninggal selama fase puncak haji.
Lantas siapakah nama empat belas jamaah haji Indonesia wafat selama fase Armuzna? Berikut ulasan selengkapnya.

Daftar Nama 14 Jamaah Haji Indonesia Wafat Selama Armuzna

Armuzna adalah singkatan dari Arafah, Muzdalifah dan Mina. Istilah Armuzna biasa digunakan sebagai sinonim dari puncak haji yang memang dilaksanakan di tiga tempat tersebut.
Armuzna sendiri berlangsung mulai 7 Juli 2022, dimulai dengan pergerakan jamaah haji menuju Arafah untuk melaksanakan wukuf.
Dan berakhir pada 12 Juli 2022 atau 13 Dzulhijjah 1443 H, ditandai dengan nafar tsani atau kembalinya jamaah haji ke Makkah untuk melaksanakan Thawaf dan Sa’i.
BACA JUGA : Jelang Akhir Prosesi Puncak Haji 2022, Jamaah Haji Indonesia Kembali ke Makkah untuk Lakukan Hal Ini
Dilansir dari laman resmi Kementerian Agama Republik Indonesia, sejak awal mula prosesi Armuzna hingga hari Senin, 11 Juli 2022 sudah ada 14 jamaah haji Indonesia yang meninggal dunia.
Data Siskohat mencatat sejak awal fase Armuzna sampai hari ini, ada 14 jamaa yang wafat,” tutur Nasrullah Jasam, Kepala Satuan Operasional Armuzna.
Nasrullah Jasam lantas menambahkan, kalau 14 jamaah haji Indonesia yang wafat terdiri dari satu jamaah wafat di KKHI Arafah, enaam jamaah wafat di KKHI Makkah dan tujuh jamaah wafat di KKHI Mina.
Jika disandingkan dengan angka kematian pada hari yang sama untuk lima tahun terakhir, saat ini adalah yang paling sedikit. Angka penurunannya sangat siginifikan,” imbuh Nasullah Jasam.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Selasa, 01 Juli 2025
Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Selasa, 01 Juli 2025
Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Selasa, 01 Juli 2025
Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Selasa, 01 Juli 2025
‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

Selasa, 01 Juli 2025
Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Selasa, 01 Juli 2025
Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Selasa, 01 Juli 2025
DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

Selasa, 01 Juli 2025