Berita , D.I Yogyakarta

2 Remaja Diamankan Polisi Karena Kasus Pengeroyokan di Bantul, Pelaku Sabet Teman dengan Celurit dan Pedang

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
2 Remaja Diamankan Polisi Karena Kasus Pengeroyokan di Bantul, Pelaku Sabet Teman dengan Celurit dan Pedang
Dua pelaku pengeroyokan di Bantul usia remaja diamankan polisi karena bacok teman sebaya. (Foto: Wahyu Turi K)

Pada Selasa, 28 November 2023 sekitar pukul 01.30 WIB, ayah korban didatangi lima teman anaknya yang mengabarkan bahwa korban berada di IGD rumah sakit karena terluka.

Sesampainya di rumah sakit, dijelaskan oleh dokter bahwa korban harus segera di operasi karena ada luka robekan di perut, di tangan, dan di kaki. Ayah korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bantul.

“Menurut keterangan salah satu temannya, korban berkelahi di utara simpang empat Dongkelan,” jelasnya.

Atas laporan tersebut, pada Rabu, 29 November 2023 sekitar pukul 01.30 WIB polisi mengamankan dua orang yang diduga telah melakukan pengeroyokan.

Kedua pelaku disangkakan Pasal 80 UU RI No. 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak subsidair Pasal 170 KUHP.

Adapun menurut Undang-undang Perlindungan Anak kedua pelaku diancam hukuman tiga tahun enam bulan, dan ancaman hukuman sembilan tahun menurut Pasal 170 ayat 2 KUHP.

“Pelaku satu melakukan penganiayaan menggunakan sebilah celurit. Pelaku dua melalukan pembacokan terhadap korban dengan menggunakan sebilah pedang mengenai punggung korban, juga sebagai penyedia sajam dan sebagai provokator,” terang Bayu.

Bayu menambahkan, permasalahan antara mereka ditenggarai karena korban sudah tidak sekolah dan enggan bergaul lagi dengan kedua pelaku hingga mereka bersepakat untuk duel atau open fight.

“Dalam perjanjian, mereka duel memang menggunakan senjata tajam,” pungkasnya soal kasus pengeroyokan di Bantul ini. ****

Ads Banner

BERITA TERKINI

Keberadaan Kapal Hilang Kontak Masih Belum Ditemukan, Petugas Terus Mencari Hingga Malam Hari

Keberadaan Kapal Hilang Kontak Masih Belum Ditemukan, Petugas Terus Mencari Hingga Malam Hari

Minggu, 19 Mei 2024 00:00 WIB
Pilkada Gunungkidul, 12 Orang Berebut Tiket dari Partai Gerindra

Pilkada Gunungkidul, 12 Orang Berebut Tiket dari Partai Gerindra

Sabtu, 18 Mei 2024 23:24 WIB
BMKG Rilis Peringatan Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta 21-29 Mei 2024

BMKG Rilis Peringatan Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta 21-29 Mei 2024

Sabtu, 18 Mei 2024 22:13 WIB
Update Kasus Bullying Siswi SMP di Depok, Polisi Periksa 14 Saksi

Update Kasus Bullying Siswi SMP di Depok, Polisi Periksa 14 Saksi

Sabtu, 18 Mei 2024 21:27 WIB
Gereja Kristen Jawa Wonosari Gelar Kirab Pisungsung Undhuh-Undhuh, Wujud Toleransi Antar Umat Beragama

Gereja Kristen Jawa Wonosari Gelar Kirab Pisungsung Undhuh-Undhuh, Wujud Toleransi Antar Umat Beragama

Sabtu, 18 Mei 2024 18:29 WIB
Hamili Siswi SMP Hingga Aborsi, Seorang Ibu Laporkan Pacar Anaknya ke Polda DIY

Hamili Siswi SMP Hingga Aborsi, Seorang Ibu Laporkan Pacar Anaknya ke Polda DIY

Sabtu, 18 Mei 2024 15:38 WIB
Cemburu Istrinya Selingkuh, Seorang Pria Dilaporkan ke Polsek Cangkringan

Cemburu Istrinya Selingkuh, Seorang Pria Dilaporkan ke Polsek Cangkringan

Sabtu, 18 Mei 2024 15:36 WIB
Hotel di Tebing Tinggi Terbakar, Seorang Kakek 75 Tahun Terjebak

Hotel di Tebing Tinggi Terbakar, Seorang Kakek 75 Tahun Terjebak

Sabtu, 18 Mei 2024 15:35 WIB
Viral Video Bullying Siswi SMP di Depok, Korban Minta Tolong Tapi Ditertawakan

Viral Video Bullying Siswi SMP di Depok, Korban Minta Tolong Tapi Ditertawakan

Sabtu, 18 Mei 2024 15:33 WIB
Hilang Kontak, Perahu Nelayan Pantai Sadeng dalam Pencarian

Hilang Kontak, Perahu Nelayan Pantai Sadeng dalam Pencarian

Sabtu, 18 Mei 2024 14:58 WIB