Berita
3 Fakta Dibalik Kasus Keluarga Tewas di Kalideres Berdasarkan Keterangan Kerabat Korban
Hanna
3 Fakta Dibalik Kasus Keluarga Tewas di Kalideres Berdasarkan Keterangan Kerabat Korban
Sementara itu, Ris Astuti menjelaskan, dirinya terakhir berkomunikasi dengan keluarga korban adalah sekitar lima tahun yang lalu.
Ris berkomunikasi dengan keluarga korban hanya dilakukan pada saat memberikan ucapan ulang tahun saja.
Selain itu, Ris mengaku tidak memiliki masalah dengan keluarga korban dan sering memberikan guyon layaknya seperti kakak dan adik.
3. Keluarga Terlalu Tertutup dan Membatasi Interaksi dengan Lingkungan Sekitar
Selanjutnya Handoyo menjelaskan, kemungkinan besar keluarga korban ini terlalu tertutup dan tidak berinteraksi kepada siapapun. Adapun tambahan dari Ris, keluarga korban ini memang terlalu tertutup. "Saya selaku adik korban saja jarang komunikasi apalagi sama orang lain," tuturnya. Sementara itu, Kapolsek Kalideres Polres Metro Jakarta Barat menerangkan, pihaknya memastikan tidak ada sisa atau bekas makanan. Di mana tidak ada makanan ini belum tentu menjadi penyebab kematian. Adapun menurut dokter dalam pemeriksaan keadaan jenazah memang tidak masuk makanan dua hari atau lebih sebelum korban meninggal. “Tidak ditemukan ada makanan bukan berarti kelaparan, bisa saja orang tersebut tidak mau makan atau tidak berusaha mencari makanan. Tapi keluarga itu memang tertutup dan tidak bersosialisasi ," ucapnya.BACA JUGA : Kronologi Penemuan 4 Mayat di Kalideres, Netizen Pertanyakan Kematian Korban yang JanggalDemikian informasi selengkapnya seputar fakta dalam kasus keluarga tewas di Kalideres berdasarkan keterangan kerabat korban.****
