Bocah Terbawa Arus di Bantul Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia

HARIANE - Bocah terbawa arus di Bantul akhirnya ditemukan pada Senin, 22 Januari 2024 pagi sekitar pukul 06.15 WIB setelah dilakukan pencarian sejak Minggu, 21 Januari 2024 sore.

Untuk diketahui korban bernama Fabiyan Eyar Firjatulah (13) asal Gamping, Kabupaten Sleman dikabarkan terbawa arus saat mandi di Sungai Konteng, Kapanewon Sedayu, Bantul sekitar pukul 14.30 WIB.

Saat itu, korban terbawa arus bersama salah satu temannya, Iqbal (13). Teman korban berhasil diselamatkan oleh pemancing sekitar 50 meter dari titik awal mereka mandi.

Sayangnya korban tidak berhasil diselamatkan karena pemancing tidak mengetahui bahwa ada bocah lain yang terbawa arus.

Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry membeberkan, setelah korban dilaporkan hilang, warga bersama tim gabungan dari Basarnas, SAR DIY, TRC, POLAIRUD, Polsek Sedayu, SM, FPRB dan relawan lainnya menelusuri aliran sungai.

Kemudian pagi tadi sekitar pukul 06.15 WIB saksi bernama Winaryo (55) dan rekannya menemukan korban di aliran Sungai Konteng di Dusun Kepuhan, Argorejo, Sedayu, Bantul.

Korban ditemukan sekitar dua kilometer dari titik awal di mana ia mandi. Saat ditemukan, korban dalam kondisi sudah meninggal dunia.

“Kemudian korban dilakukan pengangkatan dan dibawa ke Puskesmas Sedayu 1 dan ternyata korban sudah meninggal dunia. Setelah itu korban diserahkan ke pihak keluarga,” terangnya.

Berdasarkan keterangan dari medis Pukesmas Sedayu 1, setelah dilakukan pemeriksaan jenazah diketahui korban sudah meninggal dunia lebih dari enam jam dan tidak ada tanda-tanda kekerasan.

“Selanjutnya tim gabungan SAR pencarian korban orang tenggelam dinyatakan selesai dan dilaksanakan upacara penutupan operasi pencarian korban,” pungkasnya.****