Berita , Nasional , Artikel

Cara Penanganan Hewan Ternak yang Terpapar PMK untuk Mencegah Penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Cara Penanganan Hewan Ternak yang Terpapar PMK untuk Mencegah Penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku
Cara penanganan hewan ternak yang terpapar PMK untuk mencegah penyebaran wabah ini. (Ilustrasi: Pixabay/Mittmac)
HARIANE – Cara penanganan hewan ternak yang terpapar PMK berikut ini merupakan informasi yang penting bagi para peternak hewan yang berpotensi dapat terpapar wabah ini seperti sapi, kerbau, kambing, domba, dan babi.
Informasi cara penanganan hewan ternak yang terpapar PMK ini diketahui dari unggahan dalam akun media sosial resmi milik Polres Mojokerto.
Berikut informasi mengenai cara penanganan hewan ternak yang terpapar PMK berdasarkan pada keterangan dalam unggahan tersebut.

Cara Penanganan Hewan Ternak yang Terpapar PMK

BACA JUGA : Pasar Hewan Jawa Timur Ditutup Antisipasi Wabah PMK, Kenali Tanda Klinisnya di Sini
Berdasarkan pada keterangan dalam unggahan tersebut diketahui bebapa gejala yang timbul pada hewan ternak yang terpapar Penyakit Mulut dan Kuku ini.
Berikut merupakan beberapa gejala atau ciri hewan ternak yang terpapar virus PMK.
1. Demam tinggi, antara 39 – 41 derajat Celcius.
2. Keluar lendir yang berlebihan pada mulut disertai busa.
3. Terdapat luka-luka seperti sariawan pada rongga mulut dan lidah.
4. Hewan ternak tidak mau makan.
5. Hewan ternak menjdai pincang secara tiba-tiba.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Libur Lebaran, Banyak Kunjungan ke Kawasan Pantai Kulon Progo, Tapi ...

Libur Lebaran, Banyak Kunjungan ke Kawasan Pantai Kulon Progo, Tapi ...

Minggu, 06 April 2025
Arus Balik Lebaran, Ribuan Penumpang Berangkat Dari Terminal Dhaksinarga Wonosari

Arus Balik Lebaran, Ribuan Penumpang Berangkat Dari Terminal Dhaksinarga Wonosari

Minggu, 06 April 2025
Arus Balik Memuncak, Penumpang di Bandara YIA Tembus 17 Ribu Orang!

Arus Balik Memuncak, Penumpang di Bandara YIA Tembus 17 Ribu Orang!

Minggu, 06 April 2025
Perpanjangan WFA Sampai 8 April, Menhub: Bisa Mengurai Kepadatan

Perpanjangan WFA Sampai 8 April, Menhub: Bisa Mengurai Kepadatan

Minggu, 06 April 2025
Rekor Penumpang di Stasiun Yogyakarta saat Arus Balik Lebaran, Ini Angkanya!

Rekor Penumpang di Stasiun Yogyakarta saat Arus Balik Lebaran, Ini Angkanya!

Minggu, 06 April 2025
Kecelakaan Tunggal di Jalan Parangtritis Bantul, Bocah 14 Tahun Tewas

Kecelakaan Tunggal di Jalan Parangtritis Bantul, Bocah 14 Tahun Tewas

Minggu, 06 April 2025
Cagak ANIEM Palbapang: Saksi Bisu Elektrifikasi di Bantul Era Kolonial

Cagak ANIEM Palbapang: Saksi Bisu Elektrifikasi di Bantul Era Kolonial

Minggu, 06 April 2025
7 Tempat Wedangan Favorit di Gunungkidul

7 Tempat Wedangan Favorit di Gunungkidul

Minggu, 06 April 2025
Status Siaga Darurat Bencana di Gunungkidul Kembali Diperpanjang, Ini Alasannya

Status Siaga Darurat Bencana di Gunungkidul Kembali Diperpanjang, Ini Alasannya

Minggu, 06 April 2025
Tak Ada Kejelasan, Keluarga Korban Tabrak Lari di Semarang Tuntut Keadilan

Tak Ada Kejelasan, Keluarga Korban Tabrak Lari di Semarang Tuntut Keadilan

Minggu, 06 April 2025