Berita

Dispar Bantul Tekankan Pentingnya Keselamatan Wisatawan saat Liburan Lebaran 2024

profile picture Tim Red 2
Tim Red 2
Dispar Bantul Tekankan Pentingnya Keselamatan Wisatawan saat Liburan Lebaran 2024
Sebanyak 250 ribu wisatawan diprediksi akan mengunjungi berbagai objek wisata di Bumi Projotamansari selama libur Lebaran 2024. (Foto: Hariane)

HARIANE - Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul mendorong pengelola objek wisata untuk mengutamakan keselamatan para pengunjung, terutama yang berhubungan dengan air dan alam.

Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pariwisata, Kabupaten Bantul, Kwintarto Heru Prabowo jelang datangnya musim libur lebaran pada April 2024 ini.

Dispar Bantul memprediksi, pada musim libur lebaran mendatang, sebanyak 250 ribu wisatawan akan masuk ke Bantul untuk mengunjungi sejumlah obyek wisata di Bumi Projotamansari.

Melihat hal tersebut, perlu adanya antisipasi dari para petugas agar Di sisi lain, 

Kwintarto, dengan adanya fenomena cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi selama liburan Lebaran, pihaknya menghimbau pengelola objek wisata di daerah dataran tinggi untuk memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan.

Selain itu, para wisatawan diimbau untuk mematuhi petunjuk dari petugas saat berkunjung ke objek wisata air, termasuk pantai, guna mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan laut yang berujung pada hilangnya nyawa.

"Pengelola objek wisata air dan tebing diharapkan benar-benar memperhatikan keselamatan para wisatawan," ujarnya pada hari Minggu (31/3/2024).

Pengelola wisata dan wisatawan juga diminta untuk bekerja sama dalam mengatasi masalah sampah yang masih menjadi darurat di Bantul.

Pengelola objek wisata diminta menyediakan tempat pembuangan sampah bagi wisatawan, sedangkan wisatawan diharapkan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan oleh pengelola destinasi wisata atau tempat-tempat makan yang ada di objek wisata.

"Kami berharap dengan pembuangan sampah yang tertib, pengelola destinasi wisata dapat lebih efektif dalam mengelola sampah, dan memudahkan Dinas Lingkungan Hidup dalam proses pengelolaan sampah," katanya.

Penyelenggara jasa wisata, seperti tempat makan di objek wisata, diimbau agar tidak menaikkan harga makanan secara tiba-tiba, yang dapat merusak citra pariwisata Bantul dan membuat wisatawan enggan berkunjung kembali.

"Jangan sampai keuntungan sejenak merusak pengalaman wisata. Kami ingin wisatawan kembali dengan kesan yang baik," tegasnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Kecelakaan Tunggal di Gunungkidul, Pesepeda Asal Bantul Meninggal Dunia

Sabtu, 19 April 2025
Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Puluhan Ribu Jemaah Haji 2025 Ikut Murur dan Tanazul, Begini Skemanya

Sabtu, 19 April 2025
Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Hilang Kendali, Mobil Listrik Tabrak Puluhan Motor di Sunter Jakut

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 19 April 2025 Mulai Naik atau Turun ...

Sabtu, 19 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 19 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Sabtu, 19 April 2025
Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Hadapi Musim Kemarau, BPBD Gunungkidul Siapkan Ribuan Tangki Air Bersih

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 18 April 2025 Turun Rp 10.000 Per ...

Jumat, 18 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 18 April 2025 Melesat! Cek Rinciannya Disini

Jumat, 18 April 2025
Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Upaya Cegah Penyebaran Antraks, Pemkab Gunungkidul Akan Batasi Lalu Lintas Ternak

Jumat, 18 April 2025
Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Kucing, Jadi Penyebab Kecelakaan lalu lintas di Kulon Progo

Jumat, 18 April 2025