Berita , Pilihan Editor , Headline
Insiden Tentara Israel Tembak Warga Palestina Kembali Terjadi Tahun 2022, 3 Orang Tewas Termasuk Seorang Anak Remaja
Rizky Riawan Nursatria
Insiden tentara Israel tembak warga Palestina kembali terjadi bulan April 2022. (Foto: Unsplash/Latrach Med Jamil)
Sekitar 20 orang yang digambarkan sebagai tersangka teror ditahan dalam operasi hari Rabu, menurut pernyataan militer dan polisi. Militer Israel meningkatkan serangannya di Tepi Barat menyusul serangan oleh dua warga Palestina dari wilayah itu dan tiga anggota minoritas Arab Israel yang telah menewaskan 14 orang di Israel sejak akhir Maret.
Lebih dari 20 warga Palestina, banyak dari mereka pria bersenjata, telah dibunuh oleh pasukan Israel sejak Januari. Kementerian Luar Negeri Palestina mengatakan pada hari Rabu bahwa pihaknya menganggap Israel "bertanggung jawab penuh atas dampak" dari tindakan militer. Juru bicara Presiden Mahmoud Abbas meminta masyarakat internasional untuk campur tangan.
Keterangan Israel Palestina
Belum ada keterangan pasti dari pihak Israel mengenai insiden tentara Israel tembak warga Palestina. Tentara Israel telah mengamankan area di sekitar makam saat pekerjaan perbaikan sedang berlangsung. Menurut keterangan Reuters, ratusan warga Palestina melemparkan batu dan bom bensin ke tentara. Hal itu mengakibatkan pecahnya konflik di daerah tersebut. Tentara Israel menahan 15 "tersangka teror" di sekitar Nablus dan kota Qalqilya hari ini, 14 April 2022. Sementara itu Pejabat kesehatan Palestina mengatakan tujuh orang terluka akibat peluru tajam di Nablus, dan dua di antaranya dalam kondisi kritis. Kejadian tentara Israel tembak warga Palestina jadi catatan buruk konflik kedua negara. Jutaan masyarakat sipil jadi korban konflik berkepanjangan yang telah terjadi beberapa dekade terakhir. Belum ada tanda-tanda berakhirnya konflik tersebut, mengingat Israel masih menyiagakan tentara mereka di perbatasan.****BACA JUGA : Resmi! UU TPKS Disahkan oleh DPR RI 2022 Dalam Rapat Paripurna DPR RI Ke-19