Alasan Iwan Budianto Minta Dihapus dalam Daftar Calon Komite Eksekutif PSSI 2023
HARIANE – Iwan Budianto jadi buah bibir di berbagai media sosial usai namanya terdapat dalam daftar bakal calon Komite Eksekutif PSSI.
Padahal melalui situs PSSI yang diunggah pada 15 Januari 2023, Iwan Budianto mengaku bahwa dirinya tidak bersedia mencalonkan atau dicalonkan menjadi Exco PSSI.
Alasan Iwan Budianto atau IB tidak bersedia mencalonkan diri dan dicalonkan menjadi Komite Eksekutif PSSI adalah tragedi Kanjuruhan di Malang pada 1 Oktober 2022 yang lalu.
“Rasanya tidak elok dan tidak etis jika saya kembali duduk di Exco PSSI. Itu sebabnya saya tidak mau mencalonkan dan tidak bersedia dicalonkan,” ujar IB.
Komite Pemilian umumkan daftar calon Ketum, Waketum dan Exco PSSI. (PSSI)
Namun secara mengejutkan nama IB justru tercantum dalam daftar calon Komite Eksekutif PSSI yang dirilis pada 16 Januari 2023 sebagai calon Wakil Ketua Umum.
Nama Iwan Budianto dalam Daftar Calon Komite Eksekutif
Selasa, 17 Januari 2023 melalui akun Instagram pribadinya, Iwan Budianto merilis sebuah potret surat pernyataan terkait dengan kabar dirinya masuk dalam daftar calon Ketum PSSI.
“Pertama-tama saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Anggota PSSI yang telah mengusulkan nama saya dalam pencalonan Komite Eksekutif PSSI Periode 2023 – 2027,” tulis IB dalam surat pernyataan tersebut.
Ia melanjutkan bahwa dirinya tidak bersedia diusulkan dan tidak akan mengajukan diri pada Pencalonan Komite Eksekutif PSSI.
Iwan Budianto meminta supata Komite Pemilihan menghapus namanya dari daftar Calon Komite Eksekutif PSSI. (Instagram/Iwan Budianto)
“Sebagaimana yang telah saya sampaikan pada pernyataan saya sebelumnya, bahwa saya TIDAK BERSEDIA diusulkan dan TIDAK AKAN mengajukan diri saya pada Pencalonan Komite Eksekutif PSSI Periode 2023 – 2027, baik sebagai Ketua Umum, Wakil Ketua Umum maupun Anggota Komite Eksekutif PSSI,” imbuhnya.
Dalam unggahan tersebut, IB meminta supaya Komite Pemilihan PSSI menghapus namanya dalam daftar bakal calon Wakil Ketua Umum.
“Bersama surat ini saya meminta kepada Komite Pemilihan PSSI untuk MENGHAPUS nama saya dari Daftar Bakal Calon Komite Eksekutif PSSI Periode 2023 – 2027,” pungkasnya.
Demikian pernyataan dari pemilik saham terbesar Arema FC, Iwan Budianto terkait dengan namanya dalam daftar Calon Komite Eksekutif PSSI. ****