Berita , Nasional

Kecelakaan Maut Truk Pembawa Pekerja Tambang Papua, Bertambah Menjadi 18 Korban Meninggal Dunia

profile picture Yuni Sita Kusrini
Yuni Sita Kusrini
Kecelakaan Maut Truk Pembawa Pekerja Tambang Papua, Bertambah Menjadi 18 Korban Meninggal Dunia
Kecelakaan mauttruk pembawa pekerja tambang di Manokwari, Papua telan korban jiwa. (Foto :Website/tribatanewspolresmanokwari.com)
Mobil dump truk Mitsubishi berwarna kuning dengan plat PB 8374 MC kehilangan kendali dan keluar jalur menabrak tebing kiri jalan.
Kondisi jalan yang menurun dan menikung tajam serta kondisi ban mobil yang tidak baik ditambah muatan manusia  sebanyak 34 orang membuat kecelakaan tidak bisa dihindari.
Selain itu truk tersebut juga membawa kayu besi campur kurang lebih 103 batang, 1 plat besi cor ukuran 16 milimeter, 1 unit sepeda motor dan 1 unit sensor kayu.
Pengemudi kurang berhati-hati saat jalan menurun dan tidak mampu menahan beban sehingga menabrak dan penumpang bagian bak belakang terpental.
Sebanyak 34 orang penumpang terdiri dari 1 orang supir, 2 orang disamping  supir dan sisanya berada di bak belakang berjumlah 31 orang.
Terdapat 18 orang meninggal dunia dengan  rincian 16 orang laki-laki dewasa, 2 orang perempuan. 2 orang perempuan tersebut adalah balita dan dewasa.
Korban luka-luka berjumlah 16 orang dengan rincian 10 orang luka berat dan 6 orang  luka ringan yang  mendapatkan penanganan rumah sakit dan rawat jalan.
Untuk korban selamat sementara masih di rawat di Rumah Sakit (RS) Angkatan Laut 5 orang, RS Pratama Warmare 3 orang, RS Provinsi Papua Barat 2 orang serta rawat jalan 6 orang.
BACA JUGA : Jadi Tempat Prostitusi di Jakarta Barat, Sebuah Wisma di Cengkareng Disegel Aparat
Kerugian materil  yang diakibatkan dari kecelakaan yang merenggut 18 korban jiwa ini sejumlah Rp 250 juta.
Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) petugas menduga penyebab kecelakaan maut truk pembawa pekerja tambang adalah faktor cuaca, faktor jalan, faktor kendaraan dan faktor manusia.****
Ads Banner

BERITA TERKINI

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Berapa Kuota Haji 2026? Begini Kata Dirjen PHU Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Pameran Seni di Jogja, Langgeng Art Space - Ace House Collective Tampilkan Ratusan ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Nota Diplomatik Dubes Arab Saudi Tersebar, Begini Tanggapan Kemenag

Sabtu, 21 Juni 2025
Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Jadwal Terbang Jemaah Haji Pulang 22 Juni 2025, Ada 19 Kloter

Sabtu, 21 Juni 2025
4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

4 Jabatan Lurah di Gunungkidul Kosong, Proses PAW Masih Tunggu Aturan Pusat

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Harga Emas Antam Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Naik Tipis

Sabtu, 21 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Sabtu 21 Juni 2025 Turun Tipis, Cek Sebelum ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor ...

Sabtu, 21 Juni 2025
Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Komitmen Terapkan Komunikasi Strategis, KAI Bandara Raih Penghargaan IDEAS 2025

Jumat, 20 Juni 2025
Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Mendag Pastikan Perang Timur Tengah Tak Berdampak untuk Ekspor Indonesia

Jumat, 20 Juni 2025