Berita , Jabar

Mengurangi Beban Arus Mudik Lebaran 2022, Pemerintah Jawa Barat Lakukan Upaya Ini

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Mengurangi Beban Arus Mudik Lebaran 2022, Pemerintah Jawa Barat Lakukan Upaya Ini
Upaya Pemprov Jawa Barat untuk mengurangi beban arus mudik Lebaran 2022. (Foto: Instagram/Jabarprov)
HARIANE – Arus mudik Lebaran 2022 diperkirakan akan dipadati oleh jutaan pemudik yang akan kembali ke kampung halaman.
Meningkatnya arus mudik Lebaran 2022 ini menyusul kebijakan Pemerintah yang memperbolehkan masyarakat untuk mudik setelah dua tahun dilarang.
Dikutip dari akun media sosial Pemerintah Provinsi Jawa Barat, unttuk mengurangi beban arus mudik Lebaran 2022 ini pemprov Jabar akan melakukan uapaya-upaya pencegahan.
Berikut informasi lengkap mengenai upaya pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam rangka mengurangi beban arus mudik Lebaran 2022.
BACA JUGA : Arus Mudik Lebaran 2022 Mulai Meningkat, Menhub Sarankan untuk Mudik Lebih Awal dan Tidak Pakai Sepeda Motor

Upaya Pemprov Jabar untuk Mengurangi Beban Arus Mudik Lebaran 2022.

Berdasarkan pada unggahan tersebut, diketahui bahwa puncak arus mudik tahun 2022 di Jawa Barat ini diprediksi akan terjadi pada 29 April 2022 dan 30 April 2022.
Untuk mengurangi beban arus mudik tersebut, pemerintah provinsi Jawa Barat telah melakukan upaya untuk meminimalisir hal tersebut. Berikut informasi lengkapnya.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum meminta agar perusahaan dapat mencairkan uang Tunjangan Hari Raya kepada para pekerja agar mereka dapat melakukan mudik lebih awal.
Hal ini dimaksudkan agar para pekerja terhindar dari puncak arus mudik pada Lebaran 2022 ini sehingga akhirnya dapat mengurangi beban arus mudik.
Informasi tersebut ia sampaikan saat mendampingi Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan serta Menteri Perhubungan saat berada di Ruang Rapat Utama Plaza Tol Pasteur, Kota Cimahi pada Sabtu, 23 April 2022.
“Kemarin saya bertemu dengan beberapa perusahaan untuk segera mencairkan THR lebih awal, dengan begitu pekerja bisa pulang (mudik) lebih awal sesuai anjuran Presiden Jokowi,” ucap Wakil Gubernur Jawa Barat.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Ditendang Sapi Ngamuk, Dua Warga Dlingo Bantul Luka-luka, Satu Korban Masih Opname

Jumat, 06 Juni 2025
Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Gunungkidul Terima Ribuan Domba dari Yayasan Singapura

Jumat, 06 Juni 2025
Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Pantau Penyembelihan Kurban, Bupati Sleman Ingatkan Tidak Buang Limbah Sapi ke Sungai

Jumat, 06 Juni 2025
Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Waspadai Cacing Hati pada Hewan Kurban, Ini yang Dilakukan DPKH Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Junjung Tinggi Toleransi, Sejumlah Umat Nasrani Turut Membantu Pelaksanaan Kurban di Gunungkidul

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Antam Hari ini Jumat 6 Juni 2025, Naik atau Turun?

Jumat, 06 Juni 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 6 Juni 2025 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 06 Juni 2025
Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kemenag Yogyakarta Tak Larang Takbir Idul Adha, Asalkan…

Kamis, 05 Juni 2025
Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Muhammadiyah DIY Siapkan 1.309 Lokasi Sholat Idul Adha, Kota Yogya Ada 220 Titik

Kamis, 05 Juni 2025
Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Awas! Data Diri Bisa Jebol, Masyarakat Diimbau Waspadai Penipuan Berkodus Aktivasi IKD

Kamis, 05 Juni 2025