Berita , D.I Yogyakarta

Modus Perampokan di Sleman Terbaru, Pelaku Beraksi Setelah Menuduh Korban Sebagai Klitih

profile picture Tri Lestari
Tri Lestari
Modus Perampokan di Sleman Terbaru, Pelaku Beraksi Setelah Menuduh Korban Sebagai Klitih
Polsek Gamping mengungkap modus perampokan di Sleman terbaru. (Foto: Facebook/Polres Sleman)
HARIANE – Modus perampokan di Sleman terbaru berikut ini berhasil diungkap oleh petugas dari Kepolisian Sektor Gamping, Sleman.
Modus perampokan di Sleman terbaru ini disampaikan oleh Kapolsek Gamping Kompol B. Muryanto.
Berikut informasi lengkap mengenai modus perampokan di Sleman terbaru, seperti yang disampaikan oleh Kapolsek Gamping tersebut.

Modus Perampokan di Sleman Terbaru

BACA JUGA : Kasus Penggelapan Motor di Sleman, Seorang Residivis Kembali Ditangkap Polisi
Dilansir dari akun Facebook Polres Sleman, Polsek Gamping berhasil mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi pada 17 Juli 2022 yang lalu.
Peristiwa tersebut terjadi di depan Kampus Unisa, Jalan Ring Road Barat, Nogotirto, Gamping, Sleman.
“Peristiwa pencurian dengan kekerasan (curas) tersebut terjadi pada 17 Juli 2022 di depan kampus Unisa, Jalan Ring Road Barat, Nogotirto, Gamping, Sleman, Yogyakarta dan di dekat Embung Serut Sukunan Banyuraden Gamping Sleman,” ungkap Kapolsek Gamping.
Dari hasil pengungkapan kasus, petugas berhasil mengamankan empat orang pemuda yang berinisial HS (18), SBN (33), AF dan AK (26).
Keempat pelaku tersebut merupakan warga Kalurahan Ambarketawang, Kapanewon Gamping, Sleman.
Dari hasil penyelidikan oleh petugas, berhasil terungkap modus yang dilakukan oleh para pelaku ini dalam melancarkan aksinya. Mereka beraksi setelah sebelumnya menuduh korban sebagai klitih.
“Pada saat itu korban bersama temannya berboncengan hendak pulang ke rumahnya namun dibuntuti oleh para tersangka. Sesampainya di lokasi kejadian korban dilempar batu serta dituduh klitih dan dikelabuhi para tersangka dengan dalih mau dibawa ke kantor polisi,” jelas Muryanto.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB
Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Paslon Heroe-Pena Gelar Konser Akbar di Hari Terakhir Kampanye Pilkada, Sejumlah Musisi Lokal ...

Kamis, 21 November 2024 18:38 WIB
PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

PDIP Kulon Progo Dukung Pilkada Bermartabat dan Terhormat Tanpa Politik Uang

Kamis, 21 November 2024 18:00 WIB
Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Ribuan Personel Satlinmas Amankan Pilkada Jogja

Kamis, 21 November 2024 17:50 WIB
Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Sidang Putusan Mantan Direktur PT Taru Martani, Terdakwa Dipidana Penjara 8 Tahun

Kamis, 21 November 2024 17:40 WIB
Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Dispar Bantul Bakal Gelar Pentas Sendratari di Parangkusumo, Catat Tanggalnya

Kamis, 21 November 2024 17:15 WIB
Kata Yusril Soal ‘Pembebasan’ Mary Jane Veloso : Banyak yang Salah Mengerti

Kata Yusril Soal ‘Pembebasan’ Mary Jane Veloso : Banyak yang Salah Mengerti

Kamis, 21 November 2024 14:14 WIB