Berita , Nasional , D.I Yogyakarta
Pecahkan Rekor MURI, 3.000 UMKM Kompak Buat Gunungan Setinggi 11 Meter
Beny mengatakan juga akan mulai melaksanakan program Renovasi Rumah Layak Huni tenant Teras Malioboro sebagai bentuk kepedulian kepada tenant Teras Malioboro agar memiliki rumah yang memenuhi standar minimal rumah layak huni. Dalam Proses penilaiannya Dinas Koperasi dan UKM DIY bekerjasama dengan Dinas PUPR ESDM DIY serta didukung para sponsor.
Beny menyampaikan apresiasi pula pada pelaku UMKM, Pemerintah Kota Yogyakarta, praktisi, media, kampus, dan seluruh masyarakat yang telah berkolaborasi dalam memajukan Teras Malioboro.
Festival Teras Malioboro tahun ini diharapkan juga mendukung Peringatan Hari Jadi DIY Ke-269, juga membawa dampak ekonomi yang lebih luas bagi pelaku UMKM di Teras Malioboro dan masyarakat DIY.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY Srie Nurkyatsiwi mengatakan, festival ini sepenuhnya didanai oleh Dana Keistimewaan DIY.
Acara digelar dengan tujuan merefleksi skema penataan sumbu filosofi yang terpadu, berkelanjutan dan humanis. Selain itu juga meningkatkan kolaborasi, kegiatan serta capaian inovasi bisnis di teras Malioboro di masa yang akan datang.
“Kami ingin antar tenant, pelaku usaha hingga antar instansi maupun antar wilayah memperkuat modal sosial di teras Malioboro. Hal ini dalam rangka mendukung misi kebudayaan di sumbu filosofis serta partisipasi pengembangan teras Malioboro dalam dua tahun ini,” jelas Siwi.
Para tenant di Teras Malioboro menurut Siwi juga mulai diarahkan untuk melek teknologi digital. Saat ini, dirinya mendorong digitalisasi sistem perbankan pada metode pembayaran secara mobile. Transformasi digital ini penting, untuk mengejar laju perkembangan teknologi yang semakin maju.
Teras Malioboro sendiri saat ini menurut Siwi mewadahi 888 tenant yang terdiri dari fashion, craft dan kuliner. Terdapat 267 tenant fashion, 256 kuliner dan 365 tenant craft. Mereka terus menjaga komitmen untuk bisa benar-benar berjalan bersama, dengan tujuan kesejahteraan ekonomi. Untuk mewadahi pemasaran yang lebih luas, dilaunching pula aplikasi Teras Mobile dalam rangka mempermudah pelayanan.
“Kami berharap bisa melangkah bersama mewujudkan UMKM yang berkah, naik kelas, dan produk yang berkualitas. Apalagi gunungan yang nanti akan kita bagikan pada masyarakat. Diharapkan mampu mengenalkan produk, sehingga masyarakat tertarik dan lanjut membeli,” tutup Siwi.****