Pelantikan Pantarlih Bantul Pemilu 2024 Diikuti 3.175 Petugas, Ini Fungsinya
HARIANE – Pelantikan Pantarlih Bantul Pemilu 2024 telah dilaksanakan pada Minggu, 12 Februari 2023.
Sebanyak 3.175 petugas Pantarlih Bantul dilantik oleh PPS yang berasal dari 75 kalurahan se-Kabupaten Bantul.
Pasca dilantik, Pantarlih (Petugas pemutakhiran data pemilih) akan melaksanakan tugas dari KPU Bantul yaitu melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih mulai 12 Februari hingga 14 Maret 2023.
Pelantikan Pantarlih Bantul Pemilu 2024
Pelantikan petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) ini ditandai dengan pengambilan sumpah janji yang dipandu oleh Ketua PPS di masing-masing kalurahan. Pantarlih ini selanjutnya akan melaksanakan kerjanya sejak 12 Februari sampai dengan 11 April 2023 serta akan melaksanakan coklit data pemilih sampai dengan 14 Maret 2023. Ketua KPU Bantul, Didik Joko Nugroho menjelaskan bahwa pelaksanaan coklit akan dilakukan dengan cara berkunjung dari rumah ke rumah sesuai dengan wiayah kerja Pantarlih yang berbasis TPS.BACA JUGA : Update Jadwal Pelantikan Pantarlih Pemilu 2024 Terbaru, Ini Tahapan BerikutnyaDalam melaksanakan coklit ini pemilih cukup dengan menyiapkan dokumen kependudukan berupa KTP-Elektronik atau Kartu Keluarga (KK). “Selanjutnya Pantarlih akan mencocokan data pemilih dengan dokumen kependudukan yang dimiliki oleh pemilih. Apabila ada pemilih yang belum masuk dalam data pemilih maka pantarlih akan mencatat dan memasukkan dalam kategori pemilih potensial,” kata Didik pada Minggu, 12 Februari 2023. Lebih lanjut Didik juga mengingatkan bahwa dalam melakukan coklit, Pantarlih akan menanyakan tentang keberadaan pemilih yang menyandang disabiliitas. Identifikasi penyandang disabilitas ini penting untuk memberikan kepastian pelayanan pada saat hari pemungutan suara. Terpisah, Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Bantul, Wuri Rahmawati menyampaikan bahwa jumlah data pemilih hasil sinkronisasi di Bantul sebanyak 742.769 pemilih. Data pemilih ini berdasarkan data pemilih pemilu terakhir yang telah disinkronkan dengan data kependudukan dari Kemendagri. Melalui coklit yang dilaksanakan oleh Pantarlih, diharapkan nantinya akan menghasilkan data pemilih Pemilu 2024 yang akurat dan mutakhir.
BACA JUGA : Pendaftaran Pantarlih Pemilu 2024 Segera Dibuka, Berikut Syarat, Tugas, dan GajiWuri menambahkan bahwa Pantarlih dalam melakukan coklit akan menggunakan aplikasi E-coklit melalui hp Android masing-masing. Selanjutnya pantarlih akan menggoperasikan aplikasi E-coklit saat mendatangi rumah pemilih. “Pantarlih akan melakukan upload koordinat lokasi TPS sebelum melaksanakan coklit dengan aplikasi ini. Setelah melakukan coklit, Pantarlih juga akan secara berkala menjalankan sinkronisasi data melalui aplikasi ini untuk meng-update hasil coklit dengan sistem yang terhubung dengan PPS,” jelas Wuri. Melalui aplikasi E-coklit berbasis web ini, PPS KPU Bantul dapat memantau pergerakan pantarlih saat melakukan coklit, update pergerakan hasil coklit ini juga sekaligus akan merekap hasil ditingkat kalurahan. “Tahapan pemutkahiran data pemilih ini cukup punya peran yang strategis untuk kelancaran tahapan pemilu selanjutnya. Beberapa tahapan yang berkaitan dengan pemutakhiran data pemilih antara lain penentuan jumlah TPS, alokasi logistik, pola sosialisasi serta rekapitulasi hasil suara,” pungkasnya soal pelantikan Pantarlih Bantul Pemilu 2024. **** (Kontributor: Wahyu Turi K.) Baca artikel menarik lainnya di Harianejogja.com
1