Pemerintah akan impor vaksin PMK untuk mengatasi wabah Penyakit Mulut dan Kuku pada hewan ternak. (Ilustrasi: Pixabay/Bparker73)
Selain mengisolasi hewan ternak, upaya lain yang bisa dilakukan ialah dengan melakukan penyemprotan disinfektan pada kandang ternak menggunakan air yang sudah dicampur dengan Citrun Citric Acid.
Lebih lanjut, Anieka juga mengimbau masyarakat agar tidak perlu panik dalam menghadapi wabah PMK ini karena kasus kematian karena virus ini relatif rendah.
“Kasus kematian hewan ternak karena virus PMK relatif rendah, yakni di bawah lima persen,” ujarnya.
Menurutnya vaksinasi menjadi solusi dan harapan bagi para peternak di Indonesia karena diharapkan dengan adanya vaksin PMK ini Indonesia bisa segera terbebas dari PMK.
BACA JUGA : Ciri Hewan Ternak Terkena PMK, Peternak Wajib Tahu Gejala Klinis Wabah PMKSebagai tambahan informasi, proses pembuatan vaksin PMK oleh Pusvetma ini dengan menggunakan teknologi tissue culture dengan sel BKH 21. Pengembangan vaksin PMK ini akan memerlukan proses, mengingat Pusvetma tidak memproduksi vaksin untuk virus tersebut sejak Indonesia dinyatakan bebas PMK tanpa vaksinasi pada tahun 1990 oleh Badan Kesehatan Hewan Dunia (OIE). Pusvetma akan memaksimalkan kekuatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan peralatan yang ada di fasilitas produksi vaksin Pusvetma untuk memproduksi vaksin PMK. Demikian informasi mengenai rencana pemerintah akan impor vaksin PMK dalam rangka mengatasi wabah Penyakit Mulut dan Kuku di Indonesia. ****