Berita , D.I Yogyakarta

Perampasan Sepeda Motor di Kawasan UPN Yogyakarta hingga Terjadi Pemukulan, Polda DIY Berikan Respons

profile picture Eni Damayanti
Eni Damayanti
Perampasan Sepeda Motor di Kawasan UPN Yogyakarta
Perampasan Sepeda Motor di Kawasan UPN Yogyakarta sampai memukul korban. (Ilustrasi: Pixabay/shutter_speed)

HARIANE – Kasus perampasan sepeda motor di kawasan UPN Yogyakarta viral usai korban mengunggah kronologi kejadiannya melalui platform TikTok.

Terduga pelaku melancarkan aksinya dengan mengaku sebagai orang dari Samsat yang hendak meminta sepeda motor korban dengan alasan macet kredit.

Dalam hal ini, Polda D.I. Yogyakarta memberikan responsnya setelah warganet beramai-rami mendesak agar kasus tersebut segera ditangani

Perampasan Sepeda Motor di Kawasan UPN Yogyakarta Meresahkan Warga

Diceritakan oleh akun TikTok @mumunzuzuzu, dua orang mengaku dari Samsat diduga hendak melakukan perampasan sepeda motor di kawasan UPN Yogyakarta dengan modus motor korban macet kredit.

Kejadian bermula saat korban dihentikan dua orang yang mengaku dari Samsat yang hendak meminta sepeda motor korban dengan alasan macet kredit.

Korban tidak langsung memberikan melainkan sehingga sempat terjadi adu mulut hingga pengemudi sempat dipukul oleh salah seorang pelaku yang mengenakan kaus berwarna putih.

Korban mengajak pelaku untuk datang ke Samsat atau Polres terdekat agar bisa dibuktikan apakah motor tersebut bermasalah atau tidak.

Namun bukannya menuju Samsat atau Polres, kedua orang tersebut mengarahkan ke jalan yang agak sepi. Sontak korban pun menolak. 

Pelaku bahkan sempat ingin merampas korban karena terus merekam. 

Belum juga menyerah, pelaku mengikuti korban hingga lampu merah Condongcatur hingga pemukulan sekali lagi terjadi.

Di akhir video, pria berbaju putih memukul wanita yang merekam kejadian menggunakan dengan menggunakan ponsel miliknya. Diketahui, korban sudah sempat melakukan visum.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Usai Resmi Melapor, Keempat Korban Pelecehan Seksual di Gunungkidul Jalani Visum

Sabtu, 27 Juli 2024 06:14 WIB
Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Respons Kemenkes Soal Masih Ada Orang Tua yang Enggan Anaknya Diimunisasi Polio pada ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:29 WIB
Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Kotabaru Ceria Kembali Digelar, Dimeriahkan Berbagai Kegiatan Kesenian Hingga Bazar di Pedestrian Jalan ...

Jumat, 26 Juli 2024 23:07 WIB
Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jadwal KRL Bogor Manggarai 27-31 Juli 2024, Cek Jam Berangkat Hari Ini

Jumat, 26 Juli 2024 22:31 WIB
Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Inspiratif! Anak Pengrajin Bambu asal Buleleng Bali Diterima Kuliah Gratis di UGM

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Peringatan Gelombang Tinggi di Perairan Tanjung Priok, Waspada Tanggal 26 - 28 Juli ...

Jumat, 26 Juli 2024 21:45 WIB
PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

PIN Polio Tahap 2 Berlangsung, Orang Tua Enggan Anaknya Diberi Imunisasi Tambahan, Kenapa?

Jumat, 26 Juli 2024 21:44 WIB
Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Hore! Disdukcapil Buka Layanan di BCE, Perekaman E-KTP Sambil Jalan-jalan

Jumat, 26 Juli 2024 19:08 WIB
Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Per Juni 2024, DP3AP2KB Kota Yogyakarta Mencatat Puluhan Kekerasan yang Terjadi Pada Anak

Jumat, 26 Juli 2024 18:10 WIB
Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Kasus Tewasnya Mahasiswa Unisa, JPW Desak Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Sajam

Jumat, 26 Juli 2024 14:09 WIB