Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana 2023, Kampanye Bunyikan Kentong hingga Latihan Evakuasi Mandiri

Sayangnya, ada yang berpendapat bahwa upaya ini masih dirasa kurang aktif di beberapa daerah.

"Sepertinya kampanye public awareness ini kurang berhasil karena jam 10 WITA tadi tak terdengar kulkul/sirene sama sekali di desa kami (prov Bali, kab. Gianyar)," tulis akun Lux Aetema pada kolom komentar di unggahan YouTube milik BNPB.

Prasinta Dewi juga memberitahukan bahwa peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana 2023 yang diselenggarakan BNPB akan dipusatkan di daerah Lamongan pada 10-11 Mei 2023 mendatang.

Peringatan ini akan diikuti sebanyak enam kabupaten dan berlangsung di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo.

Imbauan BNPB untuk Masyarakat

Melalui peringatan ini, pihak BNPB memberikan beberapa imbauan atau anjuran agar masyarakat senantiasa waspada terhadap bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi, diantaranya yaitu:

1. Mengenali ancaman bencana di sekitar

Dilansir dari laman resmi Geoportal Data Bencana Indonesia BNPB, tercatat sudah ada 864 kejadian bencana yang terjadi pada tahun 2023 ini.

Korban yang ditimbulkan sebanyak 126 meninggal, 180 luka-luka, 6 hilang, dan 2083769 menderita dan harus mengungsi.

Oleh karena itu, Letjen TNI Suharyanto S.Sos., MM. selaku kepala BNPB, mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momen Hari Kesiapsiagaan Bencana 2023 ini sebagai wadah baru untuk belajar terkait evakuasi mandiri.

"Ingat, apapun jenisnya, bencana adalah kejadian berulang. Sekali dia pernah terjadi di masa lalu, pasti dia akan terjadi lagi di masa depan," pungkas Suharyanto dalam siaran langsung di kanal YouTube milik BNPB.****