Berita , Olahraga

Terjatuh dari Dinding Panjat Tebing, Anak 12 tahun di Blora Meninggal Dunia

profile picture Tim Red 2
Tim Red 2
Atlet panjat tebing Blora
Seorang atlet panjat tebing, Key Kania Raya (12) meninggal setelah terjatuh dari ketinggian 6 meter saat berlatih di Lapangan Kridosono, Blora, Jawa Tengah (Ilustrasi: Pexels/ Allan Mas)

HARIANE - Seorang anak perempuan, Key Kania Raya (12) meninggal dunia setelah terjatuh dari dinding panjat tebing setinggi 6 meter di Lapangan Kridosono, Blora, Jawa Tengah pada Rabu 8 November 2023 lalu.

Kania merupakan seorang atlit panjat tebing cilik yang memang terbiasa mengikuti latihan di tempat tersebut.

Pelatih korban, Bayu mengatakan, kecelakaan yang mengakibatkan siswi SMPN 2 Blora terjatuh dari ketinggian 6 meter itu terjadi korban menggelar latihan rutin bersama rekan-rekan atletnya.

Sebelum menghembuskan nafas terakhir, korban sempat dilarikan ke RSUD Blora untuk mendapatkan pertolongan. Sayang, nyawa korban tidak tertolong.

Kania akhirnya menghembuskan napas terakhir pada Kamis 9 November 2023 sekitar pukul 01.00 dini hari.

Saat ini, jenazzah korban telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Desa Pengkolrejo, Kecamatan Japah.

"Korban terjatuh saat akan turun dari Top Rope dalam pemanjatan terakhir," kata Bayu.

Bayu yang mengawasi latihan secara langsung memastikan jika sebelum pemanjatan, Kania telah mengenakan seluruh alat pengaman.

"Dia naik, naik enggak sampai top, dia turun langsung turun terus lepas. Dia terjatuh itu," terangnya.

Menurutnya, saat terjatuh, korban mengalami benturan di kepala yang seketika membuatnya kehilangan kesadaran.

"(Saat korban jatuh,red) badannya dulu (yang menyentuh lantai,red) habis itu kepala. Habis itu ada orang langsung bopong dia untuk dilarikan ke rumah sakit. Korban sudah tidak sadar," katanya.

Kasus jatuhnya atlet panjat tebing cilik ini saat ini tengah dalam penyelidikan kepolisian. Namun, mengenai kepastian, apakah kejadian ini murni kecelakaan atau melibatkan faktor kelalaian, belum bisa dipastikan.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Selasa, 01 Juli 2025
Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Selasa, 01 Juli 2025
Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Selasa, 01 Juli 2025
Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Selasa, 01 Juli 2025
‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

Selasa, 01 Juli 2025
Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Selasa, 01 Juli 2025
Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Selasa, 01 Juli 2025
DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

Selasa, 01 Juli 2025