Berita , D.I Yogyakarta

Waduh! DBD di Gunungkidul Meningkat, Terbaru 1 Anak Meninggal Dunia

profile picture Pandu S
Pandu S
Kasus DBD di Gunungkidul Kembali Meningkat, Terbaru 1 Anak Meninggal Dunia
Ilustrasi Nyamuk. (Foto: Freepik)

HARIANE - Seorang anak berusia 12 tahun di Kabupaten Gunungkidul dilaporkan meninggal dunia akibat Demam Berdarah (DBD).

Meninggalnya anak tersebut menambah jumlah kasus sepanjang Tahun 2024, menjadi lima anak meninggal dunia akibat terpapar penyakit DBD.

Dihimpun dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, angka kematian akibat penyakit DBD rata-rata saat memasuki fase Dengue Shock Syndrome (DSS). Tercatat, sebanyak 916 kasus ditemukan selama Tahun 2024.

Kepala Dinkes Gunungkidul Ismono mengatakan, anak berusia 12 tahun yang terjangkit DBD hingga berujung meninggal dunia itu sebelumnya sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Islam (RSI) Karangmojo, pada Kamis (22/8) lalu. 

"Saat itu, pasien mengalami panas," kata Ismono saat dihubungi, Kamis, 29 Agustus 2024.

Setelah menjalani perawatan selama empat hari di RSI Karangmojo, bocah tersebut lalu mengalami DSS hingga terpaksa harus dirujuk ke RSUP Sardjito. Namun, nyawa bocah 12 tahun itu tidak tertolong. 

"Meninggal dunia di RSUP Sardjito saat fase DSS," tambahnya.

Sebelumnya, pada awal triwulan pertama di Tahun 2024, tepatnya hingga bulan Maret, kasus DBD di Gunungkidul mengalami kenaikan yang signifikan hingga mencapai 177 kasus.

Sebagai upaya pencegahan bertambahnya kasus, Dinkes Gunungkidul kemudian rutin melakukan fogging fokus. 

"Setelah itu menurun, data terakhir kami pada akhir Juli 2024 terdapat 97 kasus," ujarnya.

Setelah muncul kasus baru yang berujung meninggalnya anak tersebut, pihaknya kembali melakukan fogging fokus di rumah bocah tersebut. Ia juga memastikan, bahwa tidak ada keterlambatan perawatan kepada pasien DBD itu.

Dalam penanganan DBD di Gunungkidul, pihaknya juga telah mengajukan anggaran tambahan untuk memperluas area fogging fokus di beberapa wilayah yang terdapat kasus DBD.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Tempuh Jarak Hampir 600 Km, Pria Mudik Naik Sepeda dari Cikarang Ke Gunungkidul ...

Tempuh Jarak Hampir 600 Km, Pria Mudik Naik Sepeda dari Cikarang Ke Gunungkidul ...

Sabtu, 29 Maret 2025
Diguyur Hujan Deras, Sebuah Sekolah di Gunungkidul Masih Terendam Banjir Hingga 2 Meter

Diguyur Hujan Deras, Sebuah Sekolah di Gunungkidul Masih Terendam Banjir Hingga 2 Meter

Sabtu, 29 Maret 2025
Dampak Hujan di Gunungkidul, Sungai Bawah Tanah Baron Meluap

Dampak Hujan di Gunungkidul, Sungai Bawah Tanah Baron Meluap

Sabtu, 29 Maret 2025
Pantau Pos Pengamanan di Tugu Yogyakarta, Hasto Wardoyo Sebut Lalu Lintas H-3 Lebaran ...

Pantau Pos Pengamanan di Tugu Yogyakarta, Hasto Wardoyo Sebut Lalu Lintas H-3 Lebaran ...

Jumat, 28 Maret 2025
Tinjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Kapolri Sebut Puncak Arus Mudik Terjadi Jumat Malam

Tinjau Stasiun Tugu Yogyakarta, Kapolri Sebut Puncak Arus Mudik Terjadi Jumat Malam

Jumat, 28 Maret 2025
Diguyur Hujan Deras, Puluhan Rumah di Gunungkidul Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Puluhan Rumah di Gunungkidul Terendam Banjir

Jumat, 28 Maret 2025
Puluhan Rumah di Imogiri Terendam Banjir Imbas Kali Celeng Meluap

Puluhan Rumah di Imogiri Terendam Banjir Imbas Kali Celeng Meluap

Jumat, 28 Maret 2025
Kunjungan ke Jogja, Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Pasar Terban

Kunjungan ke Jogja, Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Pasar Terban

Jumat, 28 Maret 2025
Selalu Lebih Awal, Berikut Jadwal Idul Fitri Jemaah Aolia Tahun Ini

Selalu Lebih Awal, Berikut Jadwal Idul Fitri Jemaah Aolia Tahun Ini

Jumat, 28 Maret 2025
Aksi Pencurian Beras Zakat Fitrah di Gunungkidul Terekam CCTV, Pelaku Merupakan Warga Setempat

Aksi Pencurian Beras Zakat Fitrah di Gunungkidul Terekam CCTV, Pelaku Merupakan Warga Setempat

Jumat, 28 Maret 2025