Berita

16 Buruh Migran Indonesia Demo di Jakarta, Guna Menuntut Hak Asasi Pekerja di Malaysia

profile picture Anasya Adeliani
Anasya Adeliani
16 Buruh Migran Indonesia Demo di Jakarta, Guna Menuntut Hak Asasi Pekerja di Malaysia
16 Buruh Migran Indonesia Demo di Jakarta, Guna Menuntut Hak Asasi Pekerja di Malaysia
HARIANE - Penuntutan terhadap hak asasi pekerja di Malaysia telah dilakukan oleh 16 buruh migran Indonesia yang tergabung dalam Koalisi Buruh Migran Berdaulat (KBMB) pada Selasa, 9 Agustus 2022.
Para buruh migran Indonesia menuntut agar negara dapat memperjuangkan dakwaan pelanggaran hak asasi tenaga kerja Indonesia di Malaysia.

Demo buruh migran Indonesia yang diwakili KBMB telah berkumpul dengan membawa spanduk untuk mendemo pemerintah.

Mengkaji prosedur pengiriman tenaga kerja Indonesia ke Malaysia yang dilalui tanpa persyaratan dokumen dan dianggap ilegal serta kehidupan hak-hak mereka di negara lain.
BACA JUGA : Pekerja Migran Indonesia di Malaysia Akan Mendapatkan Perlindungan Dengan Adanya Kesepakatan MoU Antara Pemerintah Indonesia dan Malaysia
“Kondisi di depot tahanan imigrasi Tawau, Sabah, Malaysia masih buruk dengan berbagai bentuk perlakuan layanan yang tidak menyenangkan masih terjadi hingga mewajarkan jumlah kematian tahanan yang semakin meningkat,” ucap Wakil KBMB Harold Aron.
Beda pernyataan, pada Juli lalu, Ketua Pengarah Imigran Malaysia Khairul Dzaimee Daud dalam penjelasan nya mengatakan “pengurusan depot imigran Malaysia telah menepati standar aturan serta memberi layanan baik kepada semua tahanan termasuk tahanan Indonesia.
“Perawatan kesehatan di berbagai depot imigran telah diberikan oleh Kementerian Kesehatan Malaysia, saat terjadi kondisi serius langsung dibawa ke rumah sakit,” katanya.
Penjelasan tersebut diberikan untuk menanggapi tuduhan perlakuan tidak berperikemanusiaan terhadap warga Indonesia.
Indonesia telah sepakat untuk mencabut pembekuan pengiriman pekerja migrannya ke Malaysia dan mulai efektif sejak 1 Agustus lalu.
Setelah negara tetangga tersebut berhasil menghilangkan kekhawatiran seputar hak-hak pekerja, menurut pernyataan dari kedua negara, pada Kamis, 4 Agustus 2022.
Untuk membantu Malaysia yang kekurangan sekitar 1,2 juta pekerja, Indonesia banyak mengirim warganya.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB
Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB