D.I Yogyakarta
2 Kecelakaan Maut di Kulon Progo dalam 24 Jam,, Satlantas Imbau Hati-hati Berkendara
HARIANE - Dua kecelakaan lalu lintas terjadi di wilayah Kabupaten Kulon Progo, dalam hitungan di bawah 24 jam. Lokasi kedua kecelakaan juga berdekatan, yakni berjarak sekitar 1 km.
Kejadian kecelakaan lalu lintas pertama terjadi di Jalan Wates-Purworejo Km 1, tepatnya di wilayah Sebokarang, Wates, Kulon Progo, Selasa (24/12/2024) malam. Akibatnya, satu orang meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan ini.
Kejadian kedua yakni kecelakaan karambol di Jalan Wates-Purworejo, tepatnya di sekitar posko pelayanan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Perhubungan Kulon Progo, Rabu (25/12/2024).
Dengan adanya insiden ini, Satlantas Polres Kulon Progo mengimbau para pengguna jalan agar meningkatkan kehati-hatian saat berkendara, terutama pada saat melintas di jalan nasional ruas Kulon Progo.
"Kami berharap warga masyarakat yang tengah melintas di jalan nasional wilayah Kulon Progo, khususnya karena situasi ramai dan jalannya lurus, harus berhati-hati. Jika lelah, silakan beristirahat di rest area ataupun SPBU," ujar Kasatlantas Polres Kulon Progo, AKP Priyo Tri Handoyo, di Kulon Progo, Rabu (25/12/2024).
Sementara terkait kecelakaan di Jalan Wates-Purworejo Km 1, tepatnya di wilayah Sebokarang, Wates, Kulon Progo, Kanit Gakkum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan, menjelaskan, kecelakaan tersebut berawal saat sepeda motor Honda Vario pelat AB 2594 VL melaju dari arah Purworejo menuju Wates atau dari arah barat ke timur. Motor tersebut dikendarai DP (17), warga Wates, Kulon Progo.
Saat melintas di lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai DP menabrak gerobak bakso yang dikayuh Nantiyo (50). Sepeda motor korban menabrak bagian belakang gerobak. Selanjutnya, korban DP terpental dan tercebur di saluran air yang dalam kondisi banjir.
Korban terseret arus dan ditemukan dalam kondisi kritis di sekitar SMPN 5 Wates. Meski dibawa ke RSUD Wates untuk perawatan, nyawa korban tak tertolong. Sementara pedagang bakso selamat dan mengalami luka ringan akibat kecelakaan tersebut.
"Kerugian material sekitar Rp 700 ribu," ujar Ipda Tanto.
Sedangkan kejadian kecelakaan karambol di sekitar posko pelayanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) melibatkan mobil Daihatsu Gran Max Pikap bernomor polisi K 9150 FS, mobil Suzuki Carry Pikap AB 8134 PV, dan dump truk AB 8862 QK.
"Kecelakaan berawal saat mobil Daihatsu Gran Max Pikap bermuatan ikan laut melaju dari arah Purworejo menuju Wates. Setibanya di lokasi kejadian, kendaraan ini mendadak oleng dan masuk jalur berlawanan," terang saksi mata kejadian, Gofinda, di lokasi kejadian, Rabu (25/12/2024).
Dari arah berlawanan melaju mobil Suzuki Carry Pikap dan dump truk. Karena jarak terlalu dekat, kecelakaan tidak dapat terhindarkan. Bahkan mobil Daihatsu Gran Max Pikap sempat adu banteng dengan truk dan menyebabkan bodi kabin rusak parah serta sopirnya terjepit.
