2 Kejadian Penyerangan Pelajar oleh OTK di Bantul Dalam Semalam, Apakah Pelaku Sama?

HARIANE - Gerombolan orang tak dikenal (OTK) mengunakan sepeda motor menyerang pelajar secara membabi buta di Kabupaten Bantul, DIY pada Jumat, 21 Juli 2023 malam.

Pasalnya, enam pelajar di dua lokasi yang berbeda menjadi korban pengeroyokan gerombolan OTK dalam semalam.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengungkapkan pihaknya menerima laporan warga telah terjadi pengeroyokan terhadap empat orang pelajar SMP di Jalan Piyungan-Pleret, Bawuran, Pleret, Bantul.

"Pelajar berinisial FCS, LD, RMR, dan HP dikeroyok oleh gerombolan OTK saat diperjalanan pulang ke rumah dari salah satu kafe di wilayah Banguntapan pukul 22.30 WIB," ujar Jeffry saat dihubungi Hariane, Sabtu 22 Juli 2023.

Empat pelajar tersebut dikejar oleh gerombolan OTK hingga korban RMR yang berboncengan dengan HP terjatuh dari sepeda motor akibat panik.

Kemudian, gerombolan OTK mengejar FCS dan LD dengan menendang sepeda motor korban hingga terjatuh di areah sawah.

Tak sampai disitu, melihat korban terjatuh, gerombolan OTK itu turun dari sepeda motor dan menyabet korban menggunakan ikat pinggang.

"FCS dan LD mengalami luka lebam dan lecet di bagian wajah dan punggung akibat pengeroyokan itu," ungkapnya.

Beruntung warga, melihat kejadian itu dan menolong para korban. Namun, gerombolan OTK berhasil melarikan diri melihat warga setempat berdatangan.

Kejadian serupa juga terjadi di Jalan Sampakan-Segoroyoso, Banyakan Situmulyo, Piyungan, Bantul.

ZR dan AE yang juga berstatus pelajar menjadi korban pengeroyokan gerombolan OTK saat sedang mengendarai sepeda motor di jalan tersebut.

"Kedua korban hendak keluar rumah untuk belanja di warung, di tengah perjalanan, kedua korban dibuntuti gerombolan OTK yang berjumlah sekitar 10 orang menggunakan sepeda motor," terang Jeffry.