Berita , Nasional
Bjorka Klaim Meretas Surat Presiden Jokowi, Kasetpres: Informasi Bohong
Salsa Berlianthi Ariyanto
Bjorka Klaim Meretas Surat Presiden Jokowi, Kasetpres: Informasi Bohong
HARIANE - Bjorka klaim meretas surat Presiden Jokowi seperti yang dikatakan melalui grup telegram.
Postingan tersebut ramai dibanjiri tanggapan dari warganet, melalui grup Telegram peretas dengan identitas Bjorka mengklaim sudah meretas surat menyurat milik Presiden RI Joko Widodo.
Terkait hebohnya pemberitaan Bjorka di sosial media hingga menjadi trending twitter, Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), Heru Budi Hartono memberikan tanggapannya.
“Pihak Sekretariat Negara akan menyampaikan. Tidak ada isi surat-surat yang bocor,” ungkap Heru kepada wartawan, di Jakarta, Minggu 11 September 2022.BACA JUGA : Daftar Penerima Bansos Subsidi BBM, Nilainya Sampai Rp 24,17 TDikutip dari laman pmjnews.com Bjorka juga mengaku telah meretas surat dari Badan Intelijen Negara (BIN). Menurut Heru Budi Hartono, informasi yang beredar menyebutkan surat berlabel rahasia dari BIN, dan surat lainnya untuk Presiden Jokowi bocor di forum peretas (hacker) adalah informasi bohong. Informasi tersebut merupakan sebuah pelanggaran atas Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). "Dugaan pelanggaran UU ITE ini," kata Heru Budi Hartono. Ramainya pemberitaan mengenai Bjorka adalah seorang hacker dan mengklaim telah meretas surat, dokumen, ataupun data-data secara ilegal dapat diproses secara hukum. “Saya tegaskan adalah itu sudah melanggar hukum UU ITE. Saya rasa pihak penegak hukum akan memproses secara hukum dan mencari pelakunya,” sambung Heru Budi Hartono. Diberitakan sebelumnya, peretas dengan identitas Bjorka melalui grup Telegram mengklaim telah meretas surat menyurat milik Presiden Jokowi, termasuk surat dari BIN.