Berita , D.I Yogyakarta
Kasus Kejahatan Jalanan di Jogja Semakin Merajalela, Sri Sultan Ungkap Pentingnya Peran Orang Tua
HARIANE - Kasus kejahatan jalanan di Jogja yang sering kali melibatkan pelaku remaja bawah umur beberapa kali masih terjadi di jam-jam rawan.
Hal itu dapat dilihat pada kasus kejahatan jalanan terakhir yang telah diungkap polisi dalam konferensi pers pada 26 Maret 2023.
Terkait dengan terjadinya beberapa kasus kejahatan jalanan di Jogja yang telah menimbulkan keresahan baik bagi masyarakat dalam maupun luar Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X memberikan tanggapan terhadap persoalan tersebut.
Terkait Masih Banyaknya Kasus Kejahatan Jalanan di Jogja, Sri Sultan Ungkap Tak Hanya Pihak Polisi yang Harus Turun Tangan
Beberapa waktu lalu sempat viral video terkait pengeroyokan seorang remaja oleh sejumlah remaja lainnya di Jalan Tentara Rakyat Mataram, Kelurahan Bumijo, Kemantren Jetis, Yogyakarta pada Jumat 24 Maret 2023 dini hari.
Pengeroyokan tersebut mengakibatkan korban harus menjalani perawatan intensif di RS Sardjito.
Seperti dilansir dari konferensi pers oleh Polda Jogja di kanal Youtube @PoldaJogja, pihak kepolisian melakukan pengungkapan terhadap kasus tersebut.
Dalam konferensi pers kasus kejahatan jalanan di Jogja tersebut, sebanyak 15 pelaku pengeroyokan berhasil diamankan bersama dengan beberapa barang bukti yakni 13 sepeda motor, 18 telefon seluler, sebuah batu berukuran sedang, sejumlah pakaian, dan aneka sarung.
Mirisnya, sejumlah 9 dari 15 pelaku merupakan anak yang masih di bawah umur.