Berita , D.I Yogyakarta

Kisah Mbah Tupon, Lansia Buta Huruf Ditipu hingga Terancam Kehilangan Tanah dan Bangunan

profile picture Yohanes Angga
Yohanes Angga
Kisah Mbah Tupon, Lansia Buta Huruf Ditipu hingga Terancam Kehilangan Tanah dan Bangunan
Plang dengan ratusan tanda tangan warga sebagai bentuk dukungan (kiri) dan plang yang dipasang oleh bank (kanan) yang dipatok di depan rumah Mbah Tupon. Foto/Yohanes Angga.

"Cuman dijawab"sabar, lagi proses,"' ujar Heri menirukan perkataan B. 

Petaka pun datang, tepatnya pada bulan Maret 2024. Tupon dan keluarga dikejutkan dengan kedatangan sejumlah orang yang mengaku dari pihak bank untuk memasang penanda bahwa rumah dan tanah dalam sengketa. 

Ternyata, sertifikat tanah tanah seluas 1.655 meter persegi miliknya telah beralih atas nama IF. Padahal, Tupon dan keluarga tidak mengenal nama tersebut, apalagi menyerahkan tanah dan bangunannya. 

Tanah dan bangunan tersebut diketahui telah dijadikan agunan senilai Rp 1,5 miliar oleh IF. Heri menyebut petugas bank juga memberitahukan bahwa tanah itu sudah masuk lelang tahap pertama. 

"Beberapa hari yang lalu, pihak bank datang lagi menginformasikan akan melakukan pengukuran ulang," tuturnya. 

Dukungan Warga untuk Tupon 

kasus yang menimpa Tupon pun menyebar ke telinga warga. Bukan hanya di kalangan tempat tinggalnya, kisahnya semakin menyebar ke kampung tetangga, hingga dukungan mengalir begitu deras untuk sosok yang begitu dicintai warga tersebut.

Ketua RT di tempat tinggal Tupon, Agil Dwi Raharo mengatakan, selama ini Tupon dikenal sebagai sosok dermawan. Bukan sebagai orang yang bergelimang harta, namun Tupon rela sebagian tanahnya digunakan untuk kepentingan umum. 

Ini terbukti dari kerelaannya melepas sebagian tanah yang digunakan sebagai gudang untuk kepentingan orang banyak. 

"Jiwa sosialnya tinggi. Kalau ada acara gotong royong apa pun itu, pasti beliau bawa singkong dan jadah (nasi ketan) yang dibuat dia sendiri," ucapnya. 

Kini, warga bersepakat untuk membalas budi Mbah Tupon. Agil beserta puluhan warga lainnya berbondong-bondong memberikan dukungan dan pendampingan untuk Mbah Tupon baik materiil maupun moril. 

Ads Banner

BERITA TERKINI

‎Jembatan Pandansimo Bantul, Akses Penghubung Dua Kabupaten yang Pakai Teknologi Tahan Gempa

‎Jembatan Pandansimo Bantul, Akses Penghubung Dua Kabupaten yang Pakai Teknologi Tahan Gempa

Senin, 30 Juni 2025
Libur Panjang, Pelajar Tetap Terima Makanan Kemasan dan Susu

Libur Panjang, Pelajar Tetap Terima Makanan Kemasan dan Susu

Senin, 30 Juni 2025
‎Pengerjaan Fisik Rampung, Komisi C DPRD DIY Harap Jembatan Pandansimo Bantul Segera Dioperasikan

‎Pengerjaan Fisik Rampung, Komisi C DPRD DIY Harap Jembatan Pandansimo Bantul Segera Dioperasikan

Senin, 30 Juni 2025
Pemkab Gunungkidul Ingatkan Warga yang Ingin Bekerja di Luar Negeri Agar Lewat Jalur ...

Pemkab Gunungkidul Ingatkan Warga yang Ingin Bekerja di Luar Negeri Agar Lewat Jalur ...

Senin, 30 Juni 2025
Wow! Libur Tahun Baru Islam PAD Gunungkidul Tembus 400 Juta

Wow! Libur Tahun Baru Islam PAD Gunungkidul Tembus 400 Juta

Senin, 30 Juni 2025
Kecelakaan di Bambanglipuro Bantul, Remaja 16 Tahun Tewas Tabrak Mobil Mau Belok

Kecelakaan di Bambanglipuro Bantul, Remaja 16 Tahun Tewas Tabrak Mobil Mau Belok

Senin, 30 Juni 2025
Mengenal Tradisi Sambatan yang Masih Dipegang Teguh Warga Gunungkidul

Mengenal Tradisi Sambatan yang Masih Dipegang Teguh Warga Gunungkidul

Senin, 30 Juni 2025
Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 1 Juli 2025, Total 19 Kloter

Jadwal Pemulangan Jemaah Haji 1 Juli 2025, Total 19 Kloter

Senin, 30 Juni 2025
Banyak Wisatawan Pantai Jadi Korban Sengatan Ubur-ubur, Tim SAR: Tidak Usah Panik

Banyak Wisatawan Pantai Jadi Korban Sengatan Ubur-ubur, Tim SAR: Tidak Usah Panik

Senin, 30 Juni 2025
Harga Emas Antam Hari ini Senin 30 Juni 2025 Turun Lagi

Harga Emas Antam Hari ini Senin 30 Juni 2025 Turun Lagi

Senin, 30 Juni 2025