Berita , Kesehatan , Kuliner

Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Natto, Makanan Fermentasi Kedelai Khas Jepang yang Sedang Tren

profile picture Happy Sefbrina Anugrah
Happy Sefbrina Anugrah
Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Natto, Makanan Fermentasi Kedelai Khas Jepang yang Sedang Tren
Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Natto, Makanan Fermentasi Kedelai Khas Jepang yang Sedang Tren
HARIANE - Manfaat dan efek samping mengonsumsi natto perlu dipahami, di mana makanan khas Jepang ini sedang menjadi tren di media sosial.
Natto merupakan makanan tradisional khas Jepang yang terbuat dari fermentasi kedelai. Teksturnya lengket dan memiliki bau yang menyengat, karena itu manfaat dan efek samping mengonsumsi natto juga dimiliki olehnya.
Di Jepang, Natto sendiri sangat populer, mereka biasanya menyantapnya sebagai menu sarapan dengan tambahan kecap, mustard, daun bawang, dan nasi. Lalu seperti apa manfaat dan efek samping mengonsumsi natto sebenarnya?
Manfaat dan efek samping mengonsumsi natto
Contoh penyajian natto bersama pendamping lainnya seperti nasi. (Foto: Pixabay)
BACA JUGA :
Natto Makanan Apa? Kenalan Dulu Sebelum Ikut Natto Challenge yang Sedang Viral

Manfaat dan Efek Samping Mengonsumsi Natto

Manfaat dan efek samping mengonsumsi natto ada banyak macamnya. Mari terlebih dulu membahas tentang manfaatnya.
Dilansir dari Healthline, natto sangat bergizi dan baik untuk kesehatan, salah satunya membuat tulang lebih kuat.

Manfaat Mengonsumsi Natto:

1. Dapat Memperbaiki Pencernaan
Manfaat pertama mengonsumsi natto adalah dapat memperbaiki pencernaan. Bakteri pada makanan fermentasi, menghasilkan bakteri yang baik untuk menjaga usus melawan racun dan bakteri berbahaya.
Para peneliti melaporkan bahwa probiotik dapat membantu mengurangi gas, sembelit, diare dan kembung terkait antibiotik, selain gejala penyakit radang usus (IBD), penyakit Crohn, dan kolitis ulserativa.
Biasanya suplemen yang kaya akan probiotik mengandung 5-10 miliar bakteri pembentuk koloni per porsi. Tetapi, per gramnya natto dapat mengandung antara 1 juta dan 1 miliar bakteri pembentuk koloni.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Fakta Menarik Indonesia U23 vs Korea Selatan U23, Sejarah Baru Sejak 1956

Fakta Menarik Indonesia U23 vs Korea Selatan U23, Sejarah Baru Sejak 1956

Jumat, 26 April 2024 05:24 WIB
Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U23 Qatar 2024, Tumbangkan Negeri Gingseng Lewat Drama ...

Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U23 Qatar 2024, Tumbangkan Negeri Gingseng Lewat Drama ...

Jumat, 26 April 2024 04:50 WIB
KPU DIY Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan ...

KPU DIY Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan ...

Kamis, 25 April 2024 21:42 WIB
Penemuan Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Bekasi, Polisi : Utuh Tapi Ada ...

Penemuan Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Bekasi, Polisi : Utuh Tapi Ada ...

Kamis, 25 April 2024 21:41 WIB
Harga Beras Lampaui HET, Berikut Penjelasan Pengamat Ekonomi FEB UGM

Harga Beras Lampaui HET, Berikut Penjelasan Pengamat Ekonomi FEB UGM

Kamis, 25 April 2024 20:41 WIB
Dinkes Kota Yogya Temukan 70 Kasus Flu Singapura Tersebar Hampir di Semua Kemantren

Dinkes Kota Yogya Temukan 70 Kasus Flu Singapura Tersebar Hampir di Semua Kemantren

Kamis, 25 April 2024 20:03 WIB
Ramalan Zodiak Jumat 26 April 2024 Lengkap, Aries Lebih Termotivasi, Kesehatan Cancer Meningkat

Ramalan Zodiak Jumat 26 April 2024 Lengkap, Aries Lebih Termotivasi, Kesehatan Cancer Meningkat

Kamis, 25 April 2024 19:27 WIB
Butuh 2 Hari Pencari, Kakek Tenggelam di Sungai Serayu Banjarnegara Ditemukan Meninggal Dunia

Butuh 2 Hari Pencari, Kakek Tenggelam di Sungai Serayu Banjarnegara Ditemukan Meninggal Dunia

Kamis, 25 April 2024 19:23 WIB
Cegah Kampanye Berbentuk Bansos di Pilkada 2024, KPU DIY Akan Rancang Aturan Baru

Cegah Kampanye Berbentuk Bansos di Pilkada 2024, KPU DIY Akan Rancang Aturan Baru

Kamis, 25 April 2024 18:21 WIB
Siap-siap Bunyi Sirine Serentak, Peringati HKBN BPBD DIY Bakal Gelar Simulasi Bencana Diberbagai ...

Siap-siap Bunyi Sirine Serentak, Peringati HKBN BPBD DIY Bakal Gelar Simulasi Bencana Diberbagai ...

Kamis, 25 April 2024 17:29 WIB