HARIANE - Dewan Pimpinan Pusat atau DPP PDI Perjuangan mengeluarkan surat tugas bagi Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati (Bakal Cabup-Cawabup) yang akan berkompetisi dalam Pilkada 2024. Surat tugas tersebut diberikan pada Novida Kartika Hadhi dan Yusron Martofa.
Ketua DPC PDIP Kulonprogo Fajar Gegana, mengaku cukup kaget dengan menyebarnya foto surat tugas di media sosial. Surat tugas tersebut seharusnya bersifat rahasia dan hanya untuk internal.
“Saat ini surat tugas ini sudah diserahkan dan diterima langsung oleh mereka berdua di DPC PDIP Kulon Progo," katanya.
Karena telah mendapat surat tugas, Kedua belah pihak diharapkan segera menindaklanjuti surat tugas dan arahan dari DPP PDIP tersebut. Mereka diharapkan segera berkonsolidasi, agar nantinya bisa Mendapatkan surat rekomendasi dari DPP.
DPC PDIP Kulon Progo juga masih menunggu kepastian Yusron Martofa yang Saat ini tercatat sebagai kader PKB. Harapannya, pilkada mendatang juga diikuti l dukungan dari parpol.
“Kami sudah menerima pendaftaran dari Yusron. Namun dia masih sendiri, orang tuanya ada dimana dan direstui tidak. Kami kini menunggu silaturahmi dari PKB,” tuturnya.
Silaturahmi sangat diperlukan, lanjutnya Fajar, untuk membangun chemistry. Persiapan harus dimatangkan dari kedua partai.
“Jangan sampai hanya keputusan elit partai saja. Surat tugas ini harus diperkuat untuk pemenangan pilkada. Kami masih intensif menjalin komunikasi politik dengan sejumlah Partai Politik. Meski PDIP k mengusung sendiri namun mereka berharap ada koalisi.
Sementara itu Ketua DPC PKB Kulonprogo Sihabudin mengaku belum bisa bersikap lebih jauh. Keputusan siapa yang akan diusung di Pilkada tengah dibahas oleh tim sembilan.
Calon-calon dari PKB, tutur Sihabudin, sudah dipanggil di DPW PKB DIY tentang kesiapan. Namun sampai saat ini belum ada keputusan final siapa yang akan diusung dalam Pilkada 2024 mendatang.****
