Berita , D.I Yogyakarta

Pernikahan Dini Berpotensi Tinggi Sebabkan Perceraian di Bantul

profile picture Tim Red 1
Tim Red 1
Pengadilan agama bantul
Wakil Ketua PA Bantul, Muhammad Irfan Husaini (tengah) usai pelaksanaan sidang keliling (Foto: Hariane/Ariq Fajar)

HARIANE - Kasus pernikahan dini masih menjadi masalah serius di Kabupaten Bantul, bahkan disebut memiliki potensi tinggi penyebab perceraian.

Wakil Ketua Pengadilan Agama (PA) Bantul, Muhammad Irfan Husaini mengatakan negara sebenarnya sudah mengatur usia minimal menikah namun kasus pernikahan dini masih tetap ada.

“Pernikahan saat ini dibatasi oleh negara minimal usia 19 tahun, sedangkan ada yang baru 15 tahun sudah menikah karena hamil di luar nikah,” ujar Irfan usai pelaksanaan sidang keliling di Kantor Kapanewon Pleret, Jumat, 23 Juni 2023.

Irfan menambahkan, pernikahan dini menjadi salah satu faktor kasus perceraian karena mereka sebenarnya belum siap untuk menikah.

“Ada beberapa yang kemudian kembali lagi ke pengadilan setelah anaknya lahir, karena secara psikis dan mental mereka belum siap menikah,” jelasnya.

Meskipun usia minimal pernikahan diatur oleh negara, namun anak di bawah umur masih dapat mengajukan dispensasi pernikahan di Pengadilan Agama.

“Sejak awal tahun sampai bulan Juni 2023 sudah ada sekitar 50 pasangan di Bantul yang mengajukan dispensasi pernikahan,” sebutnya.

Namun, jumlah pernikahan dini di Bantul masih tergolong rendah jika dibandingkan daerah lain.

“Jumlah 50 pernikahan dini di Bantul ini termasuk kecil, jika dibandingkan dengan daerah di Jawa Timur atau di daerah lain yang jumlahnya sangat tinggi,” ujar Irfan.

Selain pernikahan dini, penyebab perceraian di Bantul juga bervariasi termasuk Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan perselingkuhan.

“Penyebab perceraian bisa juga disebabkan ada salah satu yang tidak melaksanakan kewajiban, kasus KDRT, serta sebab lain karena ada yang punya hubungan khusus dengan orang lain,” sebutnya.

Irfan juga mengimbau untuk masyarakat agar menikah ketika sudah siap dari segi fisik dan mental, serta harus matang jiwa dan raga.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Tabrak Truk, Seorang Pengendara Sepeda Motor Meninggal Dunia

Tabrak Truk, Seorang Pengendara Sepeda Motor Meninggal Dunia

Rabu, 04 Juni 2025
Jaga Ekosistem dan Populasi Penyu, Ratusan Tukik Lekang Dilepasliarkan di Pantai Wediombo

Jaga Ekosistem dan Populasi Penyu, Ratusan Tukik Lekang Dilepasliarkan di Pantai Wediombo

Rabu, 04 Juni 2025
Titiek Soeharto Serahkan Bantuan Alat dan Mesin ke 20 Kelompok Petani di Sleman

Titiek Soeharto Serahkan Bantuan Alat dan Mesin ke 20 Kelompok Petani di Sleman

Rabu, 04 Juni 2025
Simak! Ini Jadwal Layanan Uji KIR di Bantul Jelang Iduladha

Simak! Ini Jadwal Layanan Uji KIR di Bantul Jelang Iduladha

Rabu, 04 Juni 2025
DKPP Bantul Pastikan Hewan Kurban Bagi Masyarakat dalam Kondisi Sehat

DKPP Bantul Pastikan Hewan Kurban Bagi Masyarakat dalam Kondisi Sehat

Rabu, 04 Juni 2025
Catat! Ini Jadwal Melontar Jumrah Jemaah Haji Indonesia

Catat! Ini Jadwal Melontar Jumrah Jemaah Haji Indonesia

Rabu, 04 Juni 2025
DKP Bantul dan BKSDA Sudah Cek Lokasi Kemunculan Buaya di Sungai Progo, Ini ...

DKP Bantul dan BKSDA Sudah Cek Lokasi Kemunculan Buaya di Sungai Progo, Ini ...

Rabu, 04 Juni 2025
Banyak Penyu Bertelur di Pesisi Pantai Gunungkidul, Pemkab Gunungkidul Lakukan Kajian Kawasan Konservasi ...

Banyak Penyu Bertelur di Pesisi Pantai Gunungkidul, Pemkab Gunungkidul Lakukan Kajian Kawasan Konservasi ...

Rabu, 04 Juni 2025
Puncak Haji Sebentar Lagi, Jemaah Diberangkatkan ke Arafah Mulai Hari ini

Puncak Haji Sebentar Lagi, Jemaah Diberangkatkan ke Arafah Mulai Hari ini

Rabu, 04 Juni 2025
Kemenag Gunungkidul Mulai Petakan Pelaksanaan Salat Idul Idha 2025, Diperkirakan Diikuti 300 Ribu ...

Kemenag Gunungkidul Mulai Petakan Pelaksanaan Salat Idul Idha 2025, Diperkirakan Diikuti 300 Ribu ...

Rabu, 04 Juni 2025