Berita , D.I Yogyakarta

Polda DIY Usut Kasus Kekerasan Seksual di Kamar Kos Sleman

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Kasus dugaan kekerasaan seksual dan penganiayaan di sleman
Polda DIY tengah selidiki kasus dugaan kekerasan seksual dan penganiayaan yang dialami mahasiswi S2. (Ilustrasi: Freepik/jcomp)

HARIANE - Kasus kekerasan seksual di kamar kos Sleman yang dialami seorang mahasiswi di daerah Condongcatur, Yogyakarta sedang diusut oleh polisi. 

Polda DIY saat ini tengah menyelidiki kasus kekerasan seksual dan penganiayaan di Sleman yang dialami mahasiswi pascasarjana salah satu perguruan tinggi.

Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya peristiwa pelecehan seksual di Sleman ini dialami seorang pelajar inisial FM (27) pada Sabtu, 17 Juni 2023 malam kemudian dilaporkan ke polisi pada Minggu, 18 Juni 2023.

“Benar kami sudah menerima laporan dugaan penganiayaan yang dialami seorang mahasiswi di kamar kos daerah Condongcatur, Kapanewon Depok, Sleman,” kata Kasubbid Penmas Bid Humas Polda DIY AKBP Verena SW pada Senin, 26 Juni 2023.

Kasus ini pun, katanya, masih dalam penyelidikan kepolisian termasuk memeriksa saksi-saksi.

“Saat ini masih dalam penyelidikan, tentunya ada pemeriksaan saksi-saksi, mungkin juga alat bukti yang lain. Nanti kalau ada perkembangan akan disampaikan,” ujar dia.

Kronologi Kasus Kekerasan Seksual di Kamar Kos Sleman 

Seperti diketahui peristiwa ini berawal saat pelapor inisial FM sedang berada di dalam kamar kosnya untuk mengerjakan sesuatu menggunakan laptopnya dengan kondisi pintu kamar kos yang sedikit terbuka.

Saat sedang melihat ke arah layar laptop, ia merasa ada yang sedang mengamatinya dari sela-sela pintu kamarnya.

"Saya merasa ada yang mengintip dari depan pintu kamar. Saya nengok ke arah pintu, saya lihat ada orang sedang mengintip. Dia tidak bilang apa-apa, hanya tersenyum seram sambil bawa sesuatu," kata FM belum lama ini.

Tak lama kemudian FM melihat seorang pria masuk ke kamarnya sembari membawa sebuah benda di tangan.

Setelah diketahui ternyata benda itu adalah celana dalam milik FM yang sedang dijemur di luar.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Geger Bocah Hanyut di Banguntapan Bantul, Begini Kronologinya

Geger Bocah Hanyut di Banguntapan Bantul, Begini Kronologinya

Senin, 05 Mei 2025
Hujan Lebat dan Angin Kencang di Sleman Sebabkan Sejumlah Pohon Tumbang, 1 Orang ...

Hujan Lebat dan Angin Kencang di Sleman Sebabkan Sejumlah Pohon Tumbang, 1 Orang ...

Senin, 05 Mei 2025
BPN Bantul Bakal Lakukan Blokir Internal Sertifikat Korban Mafia Tanah di Tamantirto Kasihan

BPN Bantul Bakal Lakukan Blokir Internal Sertifikat Korban Mafia Tanah di Tamantirto Kasihan

Senin, 05 Mei 2025
Digelar Sederhana, HUT Kabupaten Sleman ke-109 Tetap Dimeriahkan Kegiatan Sosial

Digelar Sederhana, HUT Kabupaten Sleman ke-109 Tetap Dimeriahkan Kegiatan Sosial

Senin, 05 Mei 2025
BPN Ungkap Dugaan Jaringan di Mafia Tanah Warga Kasihan Bantul

BPN Ungkap Dugaan Jaringan di Mafia Tanah Warga Kasihan Bantul

Senin, 05 Mei 2025
Atap SD Kledokan Roboh, Bupati Sleman Putuskan Bulan Ini Langsung Direnovasi

Atap SD Kledokan Roboh, Bupati Sleman Putuskan Bulan Ini Langsung Direnovasi

Senin, 05 Mei 2025
Dianggap Tidak Berkontribusi Bagi Masyarakat, Pemkab Gunungkidul Akan Panggil Pihak UNY

Dianggap Tidak Berkontribusi Bagi Masyarakat, Pemkab Gunungkidul Akan Panggil Pihak UNY

Senin, 05 Mei 2025
Marak Kasus Mafia Tanah di Bantul, Bupati Abdul Halim Muslih: Kalau Perlu Bentuk ...

Marak Kasus Mafia Tanah di Bantul, Bupati Abdul Halim Muslih: Kalau Perlu Bentuk ...

Senin, 05 Mei 2025
Persebaya : Pelaku Pencurian Warung Buah di Stadion Brawijaya Bukan Bonek

Persebaya : Pelaku Pencurian Warung Buah di Stadion Brawijaya Bukan Bonek

Senin, 05 Mei 2025
Wow! Pemkab Gunungkidul Digelontor Anggaran Miliaran Untuk Program Saluran Air Minum

Wow! Pemkab Gunungkidul Digelontor Anggaran Miliaran Untuk Program Saluran Air Minum

Senin, 05 Mei 2025