Berita , D.I Yogyakarta

Polisi Gadungan di Bantul Ditangkap, Sempat Peras Remaja Buat Berobat Istri

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
polisi gadungan di bantul
Polisi gadungan di Bantul diamankan karena peras remaja di sekitar Kampus ISI Yogyakarta. (Foto: Wahyu Turi K)

HARIANE - Polisi gadungan di Bantul diamankan lantaran kedapatan peras beberapa remaja di sekitar Kampus ISI Yogyakarta.

Peristiwa pemerasan remaja di ISI Yogyakarta ini terjadi pada Senin, 29 Mei 2023 petang dan tersangka dapat diamankan pada waktu itu juga.

Kapolsek Sewon AKP Hanung Tri Widayanto mengatakan, polisi palsu di Bantul ini berinisial WSA (32) warga Klaten, Jawa Tengah.

Ketika diperiksa, pelaku pemerasan remaja tersebut mengaku baru pertama kali melakukan aksinya dan nekat berbuat kriminal untuk biaya istrinya yang sedang sakit.

Polisi Gadungan di Bantul Terancam Penjara 9 Tahun

Sebelum pelaku beraksi, mulanya tiga orang remaja yaitu DAW (15), LMW (13), dan LK (17) sedang nongkrong di depan Gedung Rektorat Kampus ISI Yogyakarta sekitar pukul 18.00 WIB.

Saat ketiganya hendak keluar dari kampus tersebut mengendarai sepeda motor berboncengan tiga orang, tiba-tiba mereka diberhentikan oleh pelaku yang mengaku sebagai anggota dari Polsek Sewon.

Pada saat yang sama pelaku meminta handphone dan meminta remaja tersebut untuk menghapus sandi handphone.

Pelaku juga mengancam ketiga remaja bahwa akan dibawa ke Polsek Sewon apabila tidak bersedia memenuhi permintaan pelaku.

“Pelaku menghentikan korban yang sedang lewat dan diminta menyerahkan handphone. Korban diancam dan mau dibawa ke Polsek Sewon,” kata Hanung pada Rabu, 31 Mei 2023.

Selanjutnya ketiga remaja tersebut dan pelaku pemerasan remaja di ISI Yogyakarta menuju Polsek Sewon, namun sesampainya di depan kantor polisi pelaku justru tancap gas ke arah utara.

Para remaja tersebut langsung mengejar pelaku dengan rute Ringroad Selatan ke timur hingga Wojo ke Utara.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Perintah Tunda Ikut Retret, Waketum Gerindra: Kepala Daerah Tidak Hanya Mewakili Satu Kelompok ...

Jumat, 21 Februari 2025 23:10 WIB
Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Pembukaan Sekolah Tani Nasional 2025, Budi Djiwandono: Petani Butuh Peremajaan

Jumat, 21 Februari 2025 22:23 WIB
Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Wamendagri Sebut Ada 47 Kepala Daerah Tak Hadir Tanpa Keterangan di Retreat Akmil ...

Jumat, 21 Februari 2025 19:10 WIB
Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jadi Bupati Sleman Didukung PDIP, Harda Kiswaya Tetap Berangkat Retret di Akmil Magelang

Jumat, 21 Februari 2025 18:36 WIB
Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Suasana di Akmil Magelang Jawa Tengah Jelang Retreat Kepala Daerah

Jumat, 21 Februari 2025 15:18 WIB
Cawe-Cawe Megawati Berlanjut, dari Era Jokowi ke Pemerintahan Prabowo

Cawe-Cawe Megawati Berlanjut, dari Era Jokowi ke Pemerintahan Prabowo

Jumat, 21 Februari 2025 15:17 WIB
Tingkatkan Pelayanan, KAI Commuter Luncurkan Kartu Disabilitas di Yogyakarta

Tingkatkan Pelayanan, KAI Commuter Luncurkan Kartu Disabilitas di Yogyakarta

Jumat, 21 Februari 2025 14:33 WIB
Nasib Kepala Daerah dari PDIP yang Sudah Tiba di Jogja, Hasto Wardoyo: Kita ...

Nasib Kepala Daerah dari PDIP yang Sudah Tiba di Jogja, Hasto Wardoyo: Kita ...

Jumat, 21 Februari 2025 14:20 WIB
Tunda Ikuti Retreat di Magelang, Bupati Gunungkidul: Kami Tegak Lurus Ketum Megawati

Tunda Ikuti Retreat di Magelang, Bupati Gunungkidul: Kami Tegak Lurus Ketum Megawati

Jumat, 21 Februari 2025 14:17 WIB
Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Hasto Wardoyo Tunggu Klarifikasi

Megawati Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retret, Hasto Wardoyo Tunggu Klarifikasi

Jumat, 21 Februari 2025 12:40 WIB