Berita
Dituding Tak Dampingi Jemaah Haji saat Pesawat Delay 6 Jam, Begini Penjelasan PPIH

HARIANE – Kamis 12 Juni 2025 yang lalu salah satu pesawat jemaah haji delay atau mengalami keterlambatan penerbangan.
Maskapai milik Saudia Airline dengan nomor SV 5296 yang mengangkut 445 jemaah haji asal Indonesia tersebut mengalami keterlambatan lebih dari 6 jam karena ada kendala teknis.
Delaynya pesawat tersebut diiringi dengan isu Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) tidak hadir untuk mendampingi jemaah.
Terkait isu tersebut, Kepala Daker Bandara, Abdul Basir, menanggapi tudingan yang ditujuan kepada PPIH dan menjelaskan kronologinya.
Begini Penjelasan PPIH Soal Kisruh Pesawat Jemaah Haji Delay
Sebagai informasi, pesawat SV 5296 yang mengangkut jemaah embarkasi KJT – 1. Pesawat tersebut dijadwalkan terbang pukul 19.15 Waktu Arab Saudi (WAS).
Sekitar pukul 18.45 WAS, pihak maskapai mengabarkan PPIH kalau pesawat mengalami kendala teknis sehingga akan mengalami keterlambatan.
Saat itu, seluruh jemaah KJT – 1 sudah berada di dalam gate bandara setelah melewati pemeriksaan imigrasi dan keamanan.
Area gate bandara masuk ke dalam zona steril yang tidak dapat diakses oleh petugas PPIH, sehingga mereka tidak bisa mendampingi jemaah secara langsung.
“Meski kami tidak bisa masuk area tersebut, kami tetap memantau jalannya layanan melalui petugas Saudia di dalam gate. Kami pastikan jemaah tetap terlayani dengan baik dan tidak terlantar,” ujar Abdul Basir.
Sekitar pukul 20.23 WAS, maskapai mulai membagikan makanan ringan kepada jemaah dan dilanjutkan makanan berat pada 21.36 WAS.
Akhirnya proses boarding dimulai pukul 00.12 WAS dan pesawat SV 5296 take off alias lepas landas pada Jumat, 13 Juni 2025 pukul 01.55 WAS dini hari.