Berita

Gunungkidul Kembali Dapat 9400 Dosis Vaksin PMK

profile picture RAMADHANI
RAMADHANI
Gunungkidul Kembali Dapat 9400 Dosis Vaksin PMK
Petugas kesehatan hewan melakukan vaksinasi PMK pada ternak di wilayah DIY. (Foto : Hariane

HARIANE- Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Gunungkidul masih fokus pada penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak.

Adapun upaya penanganan sejak beberapa bulan lalu telah dilakukan oleh pemerintah, salah satunya dengan pemberian vaksin pada ternak-ternak di sekitar lokadi terpapar penyakit ini.

Januari 2025 lalu, pemerintah mendapatkan tambahan vaksin PMK sebanyak 3.000 dosis.

Petugas kesehatan kemudian bergerak cepat dengan menyuntikkan vaksin-vaksin ini ke ternak warga untuk mengantisipasi PMK. Kemudian di awal Februari ini, pemerintah kembali mendapatkan 9.400 dosis vaksin.

"Total kan Gunungkidul mendapat tambahan vaksin sebanyak 31.000 dosis, untuk penyalurannya sendiri dilakukan secara bertahap," ucap Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Gunungkidul, Wibawanti Wulandari.

Menurutnya, dimungkinkan Kementerian Pertanian akan mendistribusikan vaksin PMK sampai dengan bulan Agustus 2025 mendatang.

Selain mendapat dari Kementan, pihaknya juga mengusulkan pengadaan vaksin dari anggaran Pemkab Gunungkidul sebanyak 11 ribu dosis dan Baznas sebanyak 10 ribu dosis.

Lebih lanjut Wibawanti mengatakan, vaksinasi dilakukan oleh tenaga kesehatan hewan di masing-masing kapanewon.

Pemberian vaksin sendiri di asal-awal kemarin memang tidak berjalan mulus, sebab ada berbagai penolakan dari pemilik ternak. Sehingga petugas di lapangan harus melakukan penjajakan dan pemberian edukasi ke masyarakat.

"Beberapa kapanewon berjalan dengan baik. Bamun memang ada beberapa penolakan sehingga belum tersasar vaksin dan kami harus melakukan KIE dulu agar tidak terjadi penolakan di masyarakat," tandasnya.

Wibawanti menambahkan, kondisi PMK di Kabupaten Gunungkidul saat ini menunjukkan kemajuan dengan kasus sembuh sebanyak 456 ekor sedangkan yang masih terjangkit sebanyak 1300 ekor.

"Harapan kami dengan adanya pertambahan vaksin ini bisa mempercepat terjadinya herd immunity," pungkasnya.****

Ads Banner

BERITA TERKINI

Harga Emas Antam Hari ini Senin 12 Mei 2025 Berapa? Cek Rinciannya Disini

Harga Emas Antam Hari ini Senin 12 Mei 2025 Berapa? Cek Rinciannya Disini

Senin, 12 Mei 2025
Daftar Kloter Jemaah Haji Berangkat 13 Mei 2025, Cek Jam Penerbangannya Disini Yuk!

Daftar Kloter Jemaah Haji Berangkat 13 Mei 2025, Cek Jam Penerbangannya Disini Yuk!

Senin, 12 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 12 Mei 2025, Naik atau Turun?

Harga Emas Perhiasan Hari ini Senin 12 Mei 2025, Naik atau Turun?

Senin, 12 Mei 2025
Ditinggal Lihat Google Maps, Sebuah Mobil di Gunungkidul Masuk Parit

Ditinggal Lihat Google Maps, Sebuah Mobil di Gunungkidul Masuk Parit

Minggu, 11 Mei 2025
Tragis! Duel Maut Tewaskan Pelajar di Pleret Bantul

Tragis! Duel Maut Tewaskan Pelajar di Pleret Bantul

Minggu, 11 Mei 2025
Jelang Idul Adha, Ini Tips Memilih Hewan Kurban

Jelang Idul Adha, Ini Tips Memilih Hewan Kurban

Minggu, 11 Mei 2025
Pantai Gunungkidul Masih Jadi Primadona untuk Mengisi Liburan

Pantai Gunungkidul Masih Jadi Primadona untuk Mengisi Liburan

Minggu, 11 Mei 2025
Jalur Pantai Gunungkidul Macet Hingga 4 Kilometer, Penumpang Pilih Jalan Kaki

Jalur Pantai Gunungkidul Macet Hingga 4 Kilometer, Penumpang Pilih Jalan Kaki

Minggu, 11 Mei 2025
Zona Selatan Gunungkidul Mulai Panen Kacang Tanah, Petani Meraup Untung Hingga Puluhan Juta

Zona Selatan Gunungkidul Mulai Panen Kacang Tanah, Petani Meraup Untung Hingga Puluhan Juta

Minggu, 11 Mei 2025
Jemaah Haji Gelombang 1 Tiba di Makkah, Kemenag Sediakan Bus Shalawat

Jemaah Haji Gelombang 1 Tiba di Makkah, Kemenag Sediakan Bus Shalawat

Minggu, 11 Mei 2025