Berita , D.I Yogyakarta

KAI Daop 6 Yogyakarta Beberkan Kasus Temperan Kereta Api Triwulan I 2025, Ini Jumlahnya

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
temperan kereta api
Petugas KAI saat memberikan imbauan kepada pengguna jalan. (Foto: Humas Daop 6 Yogyakarta)

HARIANE – Selama Triwulan I tahun 2025, tercatat adanya tujuh kasus temperan yang terjadi di wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta.

Kasus temperan tersebut meliputi benturan antara kendaraan dengan kereta api maupun pejalan kaki dengan kereta api.

Dari total kasus tersebut, setidaknya telah memakan empat korban jiwa dan lima lainnya mengalami luka berat.

Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap keselamatan perjalanan kereta api masih harus ditingkatkan secara serius.

Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, mengungkapkan bahwa mayoritas kejadian disebabkan oleh kelalaian pengguna jalan yang kerap mengabaikan rambu dan isyarat di perlintasan sebidang.

"Keselamatan perjalanan kereta api adalah prioritas yang harus dijaga bersama, karena satu kelalaian kecil dapat berakibat fatal dan menelan korban jiwa dalam jumlah banyak," kata Feni, Minggu (27/4/2025).

Ia menyebutkan bahwa kecepatan perjalanan kereta api di wilayah Daop 6 Yogyakarta saat ini telah mencapai hingga 120 kilometer per jam. Kecepatan tersebut juga merupakan bagian dari upaya meningkatkan efisiensi layanan.

Meski demikian, kecepatan tinggi ini juga menyebabkan jarak pengereman kereta menjadi jauh lebih panjang, sehingga sangat tidak mungkin bagi kereta api untuk berhenti mendadak.

Oleh karena itu, masyarakat harus memahami bahwa dalam situasi ini, keselamatan bergantung pada sikap disiplin dan kewaspadaan mutlak setiap individu.

Menyadari kompleksitas tantangan tersebut, KAI Daop 6 secara konsisten melakukan sosialisasi keselamatan kepada masyarakat.

Edukasi diberikan melalui berbagai saluran, mulai dari tatap muka di lokasi perlintasan sebidang, kegiatan di sekolah-sekolah, hingga penyebaran kampanye keselamatan melalui media sosial dan media massa.

"Pesannya sederhana, keselamatan di jalur kereta api adalah tanggung jawab kita semua. Jangan beraktivitas di area jalur KA. Kemudian, ketika melewati perlintasan sebidang, selalu pastikan keamanan dengan menengok kiri dan kanan sebelum melintas," ujarnya.

Ads Banner

BERITA TERKINI

KAI Daop 6 Yogyakarta Beberkan Kasus Temperan Kereta Api Triwulan I 2025, Ini ...

KAI Daop 6 Yogyakarta Beberkan Kasus Temperan Kereta Api Triwulan I 2025, Ini ...

Minggu, 27 April 2025
Kisah Mbah Tupon, Lansia Buta Huruf Ditipu hingga Terancam Kehilangan Tanah dan Bangunan

Kisah Mbah Tupon, Lansia Buta Huruf Ditipu hingga Terancam Kehilangan Tanah dan Bangunan

Minggu, 27 April 2025
2 Anak Tenggelam di Sungai Ngreneng, 1 Korban Meninggal Dunia

2 Anak Tenggelam di Sungai Ngreneng, 1 Korban Meninggal Dunia

Minggu, 27 April 2025
Dapat Bantuan CSR, 1 Rumah Tak Layak Huni di Ngampilan Jogja Dibedah

Dapat Bantuan CSR, 1 Rumah Tak Layak Huni di Ngampilan Jogja Dibedah

Minggu, 27 April 2025
Kecelakaan di Jalan Mayjen Jonosewojo Surabaya, Pemotor Tewas Ditabrak Truk

Kecelakaan di Jalan Mayjen Jonosewojo Surabaya, Pemotor Tewas Ditabrak Truk

Minggu, 27 April 2025
Menyisiri Pantai Kayu Arum, Hidden Gem di Gunungkidul yang Cocok untuk Melepas Penat

Menyisiri Pantai Kayu Arum, Hidden Gem di Gunungkidul yang Cocok untuk Melepas Penat

Minggu, 27 April 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 27 April 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 27 April 2025 Stabil, Berikut Info Lengkapnya

Minggu, 27 April 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 27 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 27 April 2025 Naik atau Turun? Berikut ...

Minggu, 27 April 2025
Sama-sama Akan Menyalip di Jalan Jogja-Wonosari, Bus Tabrak Sepeda Motor, Satu Orang Meninggal ...

Sama-sama Akan Menyalip di Jalan Jogja-Wonosari, Bus Tabrak Sepeda Motor, Satu Orang Meninggal ...

Sabtu, 26 April 2025
Warga Sedayu Bantul Hilang Saat Seberangi Sungai Progo

Warga Sedayu Bantul Hilang Saat Seberangi Sungai Progo

Sabtu, 26 April 2025