Berita

Keluarga Korban Gagal Ginjal Akut Tempuh Jalur Hukum, Lapor Polisi setelah Anaknya Meninggal

profile picture Annisa Nur Fadhilah
Annisa Nur Fadhilah
Keluarga Korban Gagal Ginjal Akut Tempuh Jalur Hukum, Lapor Polisi setelah Anaknya Meninggal
Keluarga Korban Gagal Ginjal Akut Tempuh Jalur Hukum, Lapor Polisi setelah Anaknya Meninggal
HARIANE – Sebuah keluarga korban gagal ginjal akut yang merampas nyawa anaknya, Mohamad Ripai telah membuat laporan kep Polda Metro Jaya pada Jumat, 9 Desember 2022.
Keluarga korban gagal ginjal akut melaporkan kasus ini kepada pihak kepolisian, namun tersangka diketahui masih dalam proses penyelidikan oleh pihak polisi.
Anak keluarga korban gagal ginjal akut diketahui telah meninggal dunia akibat mendapat obat yang tercemar Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG) dalam obat yang diproduksi PT Afi Firma.

Keluarga Korban Gagal Ginjal Akut

Keluarga korban gagal ginjal akut
Keluarga korban gagal ginjal akut. (Foto: PMJ News)
Dilansir dari laman PMJ News, pihak kepolisian telah menerima laporan terkait kasus gagal ginjal yang menyebabkan meninggalnya anak dari pihak penggugat..
Kuasa hukum Mohamad Ripai, Christma Celi Manafe yang mengungkapkan meninggalnya anak Ripai bermula dari penyakit kulit yang berujung pemberian obat sirup yang mengandung EG dan DEG.
BACA JUGA : Soal Kasus Gagal Ginjal Akut Anak di Indonesia, Kepala BPOM: Jangan Beli Obat Murah
Ketika mengonsumsi obat itu kurang lebih tiga atau empat hari, anak itu sakit perut dan muntah-muntah. Kemudian dibawa kembali ke klinik itu. Hasil dari pemeriksaan dokter tetap dengan sakit kulit selulitis itu,” ungkapnya.
Setelah diketahui mengalami penurunan fungsi ginjal, korban kemudian dirujuk ke RS Pekerja dan didiagnosis mengalami gagal ginjal akut pada keesokan harinya.
Pihak rumah sakit kemudian segera memberikan rujukan lebih lanjut ke beberapa RS besar namun kebanyakan rumah sakit tidak memberikan jawaban bahkan menolak.
Pihak RS nyebar rujukan ke beberapa RS. Terus jawabannya ada yang menolak, ada yang belum ngasih jawaban. Karena keterbatasan alat, cuma bisa untuk proses pengurasan cairan doang karena tubuh anak saya bengkak. Hari sabtunya kita dikasih saran untuk langsung dibawa ke RSCM,” ungkap Ripai.
Korban akhirnya mendapatkan perawatan intensif saat dibawa ke RSCM. Berbagai alat dan prosedur penanganan langsung dikerahkan untuk membantu pasien gagal ginjal tersebut.
Namun, anak dari Ripai sekaligus korban gagal ginjal akut hanya dapat bertahan selama kurang lebih seminggu sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB
Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Lakalantas Simpang tiga Sogan, Tiga Orang Jadi Korban

Kamis, 21 November 2024 23:06 WIB
Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Dukungan bagi Pasangan Calon Agung-Ambar Makin Bertambah

Kamis, 21 November 2024 22:38 WIB
Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Paslon Marija-Yusron Gelar Kampanye di Pasar Bendungan

Kamis, 21 November 2024 21:44 WIB
Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Novida-Rini Dapatkan Dukungan dari Forum Silaturahmi Kyai Kampung

Kamis, 21 November 2024 21:34 WIB