Berita

Terungkap! Inilah Tampang Pelaku Pembunuhan di Padang Pariaman

profile picture Ima Rahma Mutia
Ima Rahma Mutia
pembunuhan di Padang Pariaman
Inilah tampang pelaku pembunuhan di Padang Pariaman yang berinisial IS. (Instagram/dhemit_is_back01)

HARIANE – Wajah Indra Septiarman (26) , pelaku pembunuhan di Padang Pariaman tersebar luas di media sosial.

Penetapan Indra sebagai tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, berdasarkan pemeriksaan saksi dan alat bukti yang berhasil dikumpulkan oleh polisi.

Pada Minggu, 15 September 2024 polisi berhasil menemukan tas yang milik tersangka di sebuah gubuk dalam hutan yang lokasinya tak jauh dari TKP.

Dalam tas tersebut terdapat sejumlah barang yang menjadi bukti pendukung kasus pembunuhan gadis penjual gorengan.

Meski berhasil menemukan tasnya, namun keberadaan Indra masih menjadi misteri. Saat ini, pelaku masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dan sedang dalam kejaran pihak kepolisian.

Gelagat Aneh Pelaku Pembunuhan di Padang Pariaman

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pelaku pembunuhan di Padang Pariaman sempat menunjukkan gelagat aneh.

Menurut keterangan saksi, gelagat aneh tersebut terlihat saat jasad Nia ditemukan oleh Polisi dan warga sekitar pada Minggu, 8 September 2024.

“Saat penemuan jasad nia kurnia sari terkubur di dalam tanah pada hari minggu, 8 september 2024, indra ini langsung melarikan diri bawa tas ransel tanpa pakai sendal,” keterangan akun Instagram @dhemit_is_back01.

Selain itu, ada pula kesaksian soal pelaku yang meminjam cangkul dengan gerak-gerik gelisah. Saksi juga melihat pakaian yang Indra kenakan terdapat noda bekas tanah.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, warga Kayu Tanam digegerkan dengan hilangnya gadis penjual gorengan bernama Nia pada Jumat, 6 September 2024.

Dua hari setelahnya (08/09) warga dan kepolisian setempat berhasil menemukan jasad Nia dalam keadaan terkubur tanpa busana.

Ads Banner

BERITA TERKINI

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Kompetisi Bahasa dan Sastra 2025 Tunjukkan Kota Yogyakarta dalam Menjaga Suluh Peradaban

Selasa, 01 Juli 2025
Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Qonitah, Inspirasi Atlet Disabilitas Kulon Progo Menuju Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Kulon Progo Targetkan 24 Medali Emas di Ajang Peparda 2025

Selasa, 01 Juli 2025
Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Polres Kulon Progo Siap Terima Kritik dari Masyarakat

Selasa, 01 Juli 2025
Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Penuhi Kebutuhan Literasi Masyarakat, Perpustakaan Yogyakarta Kotabaru Buka Sampai Malam

Selasa, 01 Juli 2025
Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Realisasi Pembayaran PBB-P2 Bantul Capai Rp 43,7 Miliar di Triwulan II, 3 Kapanewon ...

Selasa, 01 Juli 2025
‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

‎Dampak Jebolnya Groundseal Srandakan, Ribuan Jiwa Terdampak Kekeringan

Selasa, 01 Juli 2025
Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Harga BBM Non Subsidi Naik Per 1 Juli 2025, Ini Daftar Lengkapnya!

Selasa, 01 Juli 2025
Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Sidang Perdana Gugatan Perdata Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Ditunda Pekan Depan, Begini ...

Selasa, 01 Juli 2025
DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

DPRD Gunungkidul Tolak Penurunan Target PAD, Kenapa ?

Selasa, 01 Juli 2025