Hal ini disampaikan dalam Kitab as-Siraj al-Munir Syarh al-Jami’ as-Shagir juz 1 halaman 111 yang berbunyi sebagai berikut.
Artinya: “Ketika seseorang mengkhatamkan Al-quran, maksudnya ketika ia membaca Al-Qur’an dari awal sampai akhir, maka 60.000 malaikat memohonkan rahmat untuknya, maksudnya memintakan ampun untuknya. Imam al-Munawi berkata: ‘Maksud dari jumlah malaikat yang hadir saat khatam Al-Qur’an, secara jelas hanya sebatas menunjukkan arti banyak, bukan bilangan tertentu,”
Terakhir, ada pula keutamaan lain yang akan didapatkan umat muslim yang menuntaskan membaca Al-quran di bulan puasa.
Keutamaan tersebut adalah mendapat pahala khatam Al-quran berlipat ganda daripada di bulan lainnya.
Inilah bunyi hadits dari Kitab Mu’jamus Shagir yang diriwayatkan oleh Ummi Hani’ binti Abi Thalib dan dicatat oleh Imam at-Thabrani, yang mengatakan berbuat baik di bulan penuh rahmat, termasuk khatam Al-quran akan dilipatgandakan pahalanya.
Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Sesungguhnya umatku tidak akan terhina, selama mereka mendirikan bulan Ramadhan.’ Sahabat bertanya: ‘Wahai Rasulullah, apa bentuk kehinaan mereka dalam menyia-nyiakan bulan Ramadhan?’ Rasulullah menjawab, ‘Pelanggaran terhadap hal-hal yang haram pada bulan Ramadhan, seperti zina atau minum khamar. Allah dan para malaikat melaknatnya hingga tahun berikutnya. Jika ia meninggal sebelum bulan Ramadhan berikutnya, maka ia tidak mempunyai kebaikan apa pun di sisi Allah yang bisa menyelamatkannya dari neraka. Oleh sebab itu, berhati-hatilah terhadap bulan Ramadhan, karena pahala kebaikan demikian juga ganjaran kejelekan akan dilipat gandakan,”