Berita , D.I Yogyakarta

Guru Honorer Jadi Tersangka Kekerasan Seksual di Jogja, Forpi Yogyakarta Dukung Proses Seleksi Tenaga Bantu

profile picture Wahyu Turi
Wahyu Turi
Kekerasan seksual di jogja
Pelaku kekerasan seksual di Jogja diamankan Polresta Yogyakarta. (Foto: Ica Ervina)

HARIANE - Oknum guru pelaku kekerasan sekolah di Jogja akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.

Pelaku inisial JL (24) sebelumnya dilaporkan ke Polresta Yogyakarta karena diduga melakukan perbuatan cabul terhadap 15 siswa SD.

Setelah kepolisian melakukan serangkaian penyelidikan, terbukti lima korban yang memenuhi unsur pidana.

Pelaku kemudian disangkakan Pasal 76e UU RI No 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No 1 Tahun 2016 tentang as perubahan kedua atas UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman paling lama 15 tahun.

Menyoroti kasus tersebut, Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta memberikan sejumlah catatan rekomendasi agar kekerasan seksual terhadap anak khususnya di lingkungan sekolah tidak terulang kembali.

Disatu sisi, Forpi Kota Yogyakarta mengapresiasi kinerja Polresta Yogyakarta yang telah berhasil menangkap pelaku kekerasan seksual terhadap sejumlah korban kekerasan seksual di salah satu Sekolah Dasar Swasta di Kota Yogyakarta.

“Dalam waktu kurang lebih sepekan, pihak kepolisian Polresta Yogyakarta berhasil menangkap terduga pelaku,” kata anggota Forpi Kota Yogyakarta, Baharuddin Kamba, Senin, 15 Januari 2024.

Kamba menggaris bawahi, agar kasus serupa tak terulang kembali maka keberadaan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan atau TP2K di setiap sekolah harus dimaksimalkan peran dan fungsinya.

“Respon cepat atas aduan terkait adanya dugaan kekerasan seksual di lingkungan sekolah menjadi sebuah keharusan. Koordinasi dengan dinas terkait menjadi penting dilakukan jika ada informasi adanya dugaan kekerasan seksual di lingkungan sekolah, misalnya,” ujarnya.

Catatan lainnya ialah pengetatan proses seleksi penerimaan tenaga bantu atau honorer seperti guru bantu menjadi hal penting pula agar kasus serupa tidak terulang.

Kamba mengatakan perlu juga dilakukan assesmen awal dengan melibatkan kalangan akademisi semisal ahli dibidang psikologi agar dapat mendeteksi dini ada atau tidaknya potensi gangguan atau kelainan seksual, atau potensi yang mengarah tindakan kekerasan seksual dan pencabulan.

“Deteksi dini menjadi hal penting untuk dilakukan agar pada saat proses belajar-mengajar tidak terjadi adanya kekerasan termasuk kekerasan seksual,” tandasnya.****

1
Ads Banner

BERITA TERKINI

Viral Video Tawuran Gangster Wanita di Semarang, Begini Kronologinya

Viral Video Tawuran Gangster Wanita di Semarang, Begini Kronologinya

Minggu, 18 Mei 2025
Gara-gara Uang Parkir, Warga Bambanglipuro Bantul Babak Belur Usai Dikeroyok

Gara-gara Uang Parkir, Warga Bambanglipuro Bantul Babak Belur Usai Dikeroyok

Minggu, 18 Mei 2025
Kasus Perusakan Makam di Banguntapan Bantul, Mayoritas Milik Warga Non Muslim

Kasus Perusakan Makam di Banguntapan Bantul, Mayoritas Milik Warga Non Muslim

Minggu, 18 Mei 2025
Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Berangkat 19 Mei 2025

Catat! Ini Jadwal Penerbangan 19 Kloter Jemaah Haji Berangkat 19 Mei 2025

Minggu, 18 Mei 2025
Viral! Tujuh Makam di Banguntapan Bantul Rusak Misterius, Pelaku Masih Dicari

Viral! Tujuh Makam di Banguntapan Bantul Rusak Misterius, Pelaku Masih Dicari

Minggu, 18 Mei 2025
13 Pantai Gunungkidul Ditetapkan Jadi Habitat Penyu, Mana Saja ? Berikut Daftarnya

13 Pantai Gunungkidul Ditetapkan Jadi Habitat Penyu, Mana Saja ? Berikut Daftarnya

Minggu, 18 Mei 2025
Ratusan Telur Penyu Ditemukan di Pantai Wediombo

Ratusan Telur Penyu Ditemukan di Pantai Wediombo

Minggu, 18 Mei 2025
Lansia di Gunungkidul Ditemukan Tak Bernyawa di Lahan Tegalan

Lansia di Gunungkidul Ditemukan Tak Bernyawa di Lahan Tegalan

Minggu, 18 Mei 2025
Harga Emas Antam Hari ini Minggu 18 Mei 2025 Stabil, Cek Daftarnya Disini

Harga Emas Antam Hari ini Minggu 18 Mei 2025 Stabil, Cek Daftarnya Disini

Minggu, 18 Mei 2025
Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 18 Mei 2025 Berapa? Cek Yuk

Harga Emas Perhiasan Hari ini Minggu 18 Mei 2025 Berapa? Cek Yuk

Minggu, 18 Mei 2025