Berita , D.I Yogyakarta
Talud Longsor di Ngampilan Jogja dan 3 Rumah Terdampak Segera Dibangun Kembali
HARIANE – Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Kota Yogyakarta segera membangun kembali talud longsor dan tiga rumah terdampak di RW 01 Kelurahan Ngampilan.
Untuk diketahui, pada 28 November 2024 lalu, hujan deras yang mengguyur Kelurahan Ngampilan mengakibatkan talud sepanjang 20 meter ambrol dan berdampak pada tiga rumah warga di atasnya.
Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas PUPKP Kota Yogyakarta, Sigit Setiawan, mengatakan rencananya pembangunan talud akan mulai dikerjakan antara pertengahan Februari 2025 menggunakan dana dari APBD.
Begitu juga dengan tiga rumah warga terdampak, yang akan dibangun setelah pengerjaan talud selesai.
“Setelah kami laksanakan beberapa kali survei lapangan dan koordinasi dengan wilayah serta warga terdampak, nantinya rumah warga akan dibangun setelah talud selesai dikerjakan, dengan jarak aman sekitar 2 meter dari bibir talud,” kata Sigit.
Terkait pembangunan ini, menurutnya, sudah menjadi tanggung jawab Dinas PUPKP untuk memfasilitasi penyediaan rumah layak huni bagi rumah-rumah yang terdampak bencana.
“Harapannya nanti di pertengahan atau akhir Februari itu sudah bisa mulai pembangunan fisik untuk talud. Kemudian, untuk bangunan rumah diperkirakan akhir Maret akan berkontrak, dengan pengerjaan kurang lebih empat bulan. Nanti, sejak pembangunan talud dilakukan, ada anggaran untuk tempat tinggal sementara bagi warga terdampak,” terangnya.
Sementara itu, Mantri Pamong Praja Ngampilan, Anif Luhur Kurniawan, menyampaikan bahwa meskipun rumah warga tersebut tidak mengalami kerusakan fisik, lokasinya yang berada tepat di atas talud yang longsor membuatnya sangat berisiko.