Berita, Gaya Hidup, Artikel
Menu Buka Puasa Sehat Menurut dr. Zaidul Akbar, Makanan yang Pertama Kali Harus Dikonsumsi Saat Berbuka

Ichsan Muttaqin
Menu buka puasa sehat menurut dr. Zaidul Akbar agar badan lebih bugar. (Foto: Pixabay/Silviarita)
HARIANE – Menu buka puasa sehat menurut dr. Zaidul Akbar sering dicari oleh orang-orang yang menjaga pola makan agar bisa hidup sehat.
Menu buka puasa sehat menurut dr. Zaidul Akbar di bawah ini merupakan menu yang terdiri dari bahan makanan yang mudah didapatkan.
Menu buka puasa sehat menurut dr. Zaidul Akbar berikut juga dapat dijadikan referensi dalam menjaga kesehatan jasmani dan rohani.
Berikut menu buka puasa sehat menurut dr. Zaidul Akbar yang dikutip dari video yang diunggah dalam kanal Youtube Sehat Sunnah.
BACA JUGA : MUI Bolehkan Tarawih Dengan Shaf Rapat, Simak Imbauan LengkapnyaDalam video tersebut, dr. Zaidul Akbar menyampaikan bahwa bulan Ramadhan merupakan momen yang tepat untuk membersihkan racun-racun yang mengendap dalam tubuh, karena saat berpuasa tidak ada makanan yang masuk ke dalam tubuh selama kurang lebih 13 jam. Untuk mendukung proses detoksifikasi tersebut, sebaiknya menu untuk berbuka puasa juga harus diperhatikan. Seperti yang telah disampaikan oleh dr Zaidul Akbar bahwa apa yang masuk ke dalam tubuh akan mempengaruhi kesehatan seseorang. Dengan mengonsumsi menu makanan yang tepat saat berbuka puasa, tubuh akan lebih sehat dan bugar sehingga dapat melaksanakan ibadah dengan lancar. Menu buka puasa sehat menurut dr. Zaidul Akbar berikut ini dapat dicoba agar tubuh menjadi bugar dan tidak lemas dalam menjalankan ibadah puasa. Menurut dr. Zaidul Akbar, makanan yang pertama kali harus dikonsumsi saat berbuka puasa adalah kurma basah atau ruthab, kalau tidak ada bisa dengan kurma kering. Hal ini sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW. “Nabi berbuka pake kurma basah atau ruthab. Kalo nggak ada kurma basah, Nabi SAW berbuka pake kurma kering, kalo nggak ada kurma kering berbuka pake air putih,” ucap dr. Zaidul Akbar. Setelah itu, bisa mengonsumsi air rendaman kurma atau infused water, dr. Zaidul Akbar memberikan contoh infused water yang berisi irisan buah nanas, kurma, manggis dan goji beri. Fungsi dari infused water ini mempunyai peranan yang sangat penting bagi kesehatan, terutama bagi kesehatan pencernaan. Kandungan dari infused water merupakan sumber makanan bakteri baik dalam usus. Setelah selesai melaksanakan sholat maghrib, bisa dilanjutkan dengan mengonsumsi buah-buahan. Cara penyajiannya yaitu dengan menambahkan sumber mineral (madu dan sedikit garam) dalam potongan buah-buahan yang segar. Setelah itu dilanjutkan dengan minum teh dari rempah, misalnya ketumbar, kayu manis atau sereh. Cara pembuatannya hanya dengan menyeduh rempah tersebut dengan air panas.