Berita

Berbasis Khilafah, Ormas Khilafatul Muslimin Miliki Tingkat Pendidikan SD Hingga Universitas

profile picture Hanna
Hanna
Berbasis Khilafah, Ormas Khilafatul Muslimin Miliki Tingkat Pendidikan SD Hingga Universitas
Berbasis Khilafah, Ormas Khilafatul Muslimin Miliki Tingkat Pendidikan SD Hingga Universitas
HARIANE- Saat ini kasus ormas Khilafatul Muslimin masih terus bergulir dalam proses penyelidikan oleh pihak Polda Metro Jaya.
Di mana berdasarkan perkembangan hasil penyelidikan terbaru terhadap ormas Khilafatul Muslimin ini, Ditreskrimum Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa ormas ini memiliki sistem pendidikan yang terstruktur.
Ormas Khilafatul Muslimin diketahui memiliki sistem pendidikan yang terstruktur mulai dari tingkat SD sampai tingkat universitas sekaligus tempat pengkaderan.
Dilansir dari laman pmjnews, berikut informasi lengkap terkait perkembangan penyelidikan terhadap kasus ormas Khilafatul Muslimin.
BACA JUGA : 2 Tersangka Kelompok Khilafatul Muslimin Klaten Ditetapkan Setelah Proses Penyidikan di 6 Lokasi

Perkembangan Hasil Penyelidikan Ormas Khilafatul Muslimin

Direktur Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi, pada Kamis, 16 Juni 2022 mengungkapkan bahwa Khilafatul Muslimin memiliki lembaga pendidikan dan pengkaderan yang terstruktur .
Selain website dan buletin, mereka ada lembaga pendidikan dan pengkaderan. Jadi perlu digaris bawahi, pendidikan dan pengkaderan,” ucapnya.
Hengki menyebutkan, koordinasi yang dilakukan pihaknya dengan Kementerian Agama menyatakan apa yang disebut pesantren oleh kelompok Khilafatul Muslimin bukanlah sebuah pesantren.
Sebab, menurut Kementerian Agama sistem pendidikan pesantren yang dimiliki Khilafatul Muslimin dianggap tidak memenuhi persyaratan sebagai pesantren.
Mereka memiliki 25 ‘pondok pesantren’, sementara ya. Tetapi, apabila dihitung unitnya karena ada tingkatannya, yaitu terdiri dari 31. Ini baru sementara dan akan berkembang terus mencari sekolah-sekolah yang terafiliasi (dengan Khilafatul Muslimin),” ucapnya.
Lembaga pendidikan Khilafatul Muslimin ini juga diketahui memiliki rancangan kurikulum yang dibuat oleh pimpinan pondok pesantren atau disebut juga sebagai Menteri Pendidikan.
Kemudian, dari lembaga pendidikan ini, dipimpin atau kurikulumnya diatur oleh Murabbi. Masing-masing pimpinan pondok pesantren dan menteri pendidikan yang setelah kami periksa, katanya “saya setara dengan Menteri Pendidikan,” sambungnya.
Ads Banner

BERITA TERKINI

Tabrak Truk dari Belakang, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Tabrak Truk dari Belakang, Pengendara Motor Meninggal Dunia

Jumat, 22 November 2024 20:29 WIB
4 SPBU Disegel Karena Pakai Alat Untuk Curangi Konsumen, Begini Kata Hiswana Migas ...

4 SPBU Disegel Karena Pakai Alat Untuk Curangi Konsumen, Begini Kata Hiswana Migas ...

Jumat, 22 November 2024 20:05 WIB
Agung-Ambar Dapatkan Dukungan dari Keluarga Matahari 1912

Agung-Ambar Dapatkan Dukungan dari Keluarga Matahari 1912

Jumat, 22 November 2024 19:44 WIB
Bawaslu Sleman Minta KPU Antisipasi TPS Rawan

Bawaslu Sleman Minta KPU Antisipasi TPS Rawan

Jumat, 22 November 2024 18:49 WIB
Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Polres Bantul Buka Layanan Pembuatan SIM D, Khusus Untuk Difabel

Jumat, 22 November 2024 12:54 WIB
Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Harga Emas Perhiasan Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik atau Turun? Cek ...

Jumat, 22 November 2024 10:04 WIB
WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

WOW! Harga Emas Antam Hari ini Jumat 22 November 2024 Naik Rp 22.000 ...

Jumat, 22 November 2024 09:33 WIB
Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jelang Hari Pencoblosan, Calon Bupati Gunungkidul Lari Sejauh 42 Kilometer

Jumat, 22 November 2024 09:05 WIB
Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Banyak Gen Z Terjerat Pinjol, Home Credit Literasikan Keuangan ke Mahasiswa UGM

Jumat, 22 November 2024 07:37 WIB
Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Melebihi Target, Prabowo Pulang dengan Komitmen Investasi Rp 294,52 Triliun dari Kunjungan Luar ...

Jumat, 22 November 2024 06:45 WIB